Hari Keempat Pencarian Pegawai Kemendagri di Ciliwung, Tim SAR Hadapi Medan Berbatu dan Ancaman

Andi Ahmad S Suara.Com
Rabu, 09 Juli 2025 | 19:42 WIB
Hari Keempat Pencarian Pegawai Kemendagri di Ciliwung, Tim SAR Hadapi Medan Berbatu dan Ancaman
Hari Keempat Pencarian Pegawai Kemendagri di Ciliwung [Ist]

Suara.com - Memasuki hari keempat, Tim SAR Gabungan kembali melanjutkan upaya pencarian terhadap Oden Sumantri (47), seorang pegawai Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang hilang saat memancing di aliran Sungai Ciliwung, Kampung Ciletuh, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor Jawa Barat.

Pencarian yang dimulai sejak pukul 07.00 WIB pagi ini, Rabu (9/7/2025), difokuskan pada perluasan area penyisiran. Tim berencana menyusuri jalur sungai lebih jauh hingga ke wilayah instalasi PDAM Kabupaten Bogor, memperlebar harapan untuk menemukan korban.

Medan Sulit dan Kewaspadaan Cuaca

Komandan Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Bogor, Jalaludin, menjelaskan bahwa operasi pencarian menghadapi tantangan yang signifikan. Kondisi geografis Sungai Ciliwung di area tersebut menjadi kendala utama.

"Kalau dilihat dari arah Megamendung hingga ke Katulampa, medannya sangat bebatuan dan banyak terdapat titik-titik dalam seperti leuwi atau kubangan," ungkap Jalaludin.

Struktur sungai yang demikian membuat proses penyisiran menjadi lebih kompleks dan berbahaya bagi tim. Selain medan yang sulit, faktor cuaca menjadi pertimbangan krusial.

Rencana pencarian hari ini akan berlangsung hingga pukul 16.00 WIB, namun bisa dihentikan sewaktu-waktu jika kondisi tidak memungkinkan.

"Kami sangat waspada terhadap perubahan cuaca. Jika di hulu turun hujan, meskipun di lokasi pencarian tidak, operasi akan tetap kami hentikan. Ini untuk mengantisipasi datangnya air bah dadakan yang sangat membahayakan tim," tegasnya.

Upaya Maksimal di Hari-Hari Sebelumnya

Baca Juga: Cuma Pakai Celana Dalam, Heboh Mayat Tanpa Kepala di Kali Ciliwung usai Jakarta Kebanjiran: Dibunuh?

Sebelumnya, Tim SAR Gabungan telah melakukan upaya pencarian secara masif. Penyisiran sungai telah mencakup area hingga 22 kilometer dari titik korban pertama kali dilaporkan hilang (Last Known Position).

Berbagai metode telah dikerahkan, termasuk menurunkan perahu karet (rafting boat) untuk menyisir sejauh 4,5 kilometer dari Jembatan Pasir Angin hingga Bendungan Katulampa.

Tim juga menggunakan packraft dan melakukan penyisiran visual darat di sepanjang bantaran sungai. Di titik awal hilangnya korban, tim bahkan melakukan penyemprotan material longsoran untuk memastikan korban tidak tertimbun.

Seperti diberitakan, Oden Sumantri dinyatakan hilang pada Sabtu (5/7/2025) lalu, saat sedang memancing seorang diri di tepi Sungai Ciliwung. Hingga kini, tim gabungan terus berupaya keras untuk menemukan titik terang keberadaan korban.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI