Kejar Target 200 Dapur MBG Tahun ini, Bobby Nasution Minta Semua Pihak Perkuat Kolaborasi

Suhardiman Suara.Com
Rabu, 30 Juli 2025 | 15:31 WIB
Kejar Target 200 Dapur MBG Tahun ini, Bobby Nasution Minta Semua Pihak Perkuat Kolaborasi
Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution bersama Kepala Komunikasi Kepresidenan Republik Indonesia Hasan Nasbi meninjau operasional Dapur SPPG Cempedak Lobang, serta memberikan bantuan kepada relawan SPPG secara simbolis. [dok Diskominfo Sumut]

Suara.com - Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution mendorong seluruh pihak memperkuat berkolaborasi guna mempercepat pembangunan dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk penyediaan makanan bergizi gratis (MBG), di seluruh daerah di Sumut.

Untuk Sumut ditargetkan akan berdiri 1.700 unit dapur SPPG, saat ini sudah beroperasi 77 dapur SPPG, dan hingga akhir tahun 2025 ditargetkan terbangun 200 dapur SPPG.

Hal ini disampaikan Bobby saat peninjauan dapur SPPG Desa Cempedak Lobang, Seirampah, Serdang Bedagai (Sergai), Rabu 30 Juli 2025. Menurut Bobby, perkembangan pendirian SPPG di Sumut saat ini berjalan cepat dan lancar.

"Namun ini membutuhkan kerja sama seluruh stakeholder, tidak terlepas dari peran Forkopimda juga, kolaborasi ini penting," ujar Bobby.

Selain memberikan anak makanan bergizi gratis, program MBG juga membuka banyak lapangan pekerjaan.

"Dan ini jadi salah satu poin penting untuk kegiatan ekonomi di daerah, karena manfaatnya selain untuk gizi anak, manfaat ekonominya sangat luar biasa, tadi saya lihat ibu-ibu ada jadi bagian SPPG, bekerja," ucap Bobby.

Bobby mengatakan MBG adalah modal bangsa Indonesia untuk menuju Indonesia Emas 2045. Menurutnya, untuk mendapatkan generasi emas, persiapannya harus dilakukan jauh-jauh waktu

"Bukan dimulai 2044 atau 2040, tapi dimulai dari sekarang, karena 2045 kita sudah memiliki SDM yang cukup, kita harus punya SDM yang potensial," jelas Bobby.

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi mengatakan, program MBG bukan berasal dari lamunan Presiden Prabowo Subianto.

Program ini telah memiliki naskah akademik yang ditulis belasan tahun lalu. MBG pun telah dilakukan di 105 negara.

"Kita mungkin terlambat 120 tahun dari Inggris, bahkan India, yang pendapatan perkapitanya setengah kita, suda bikin MBG dari 30 tahun lalu,” kata Hasan.

Dengan MBG perputaran perekonomian Sumut akan bertambah sebanyak Rp17 triliun. Di Sumut ditargetkan akan berdiri 1.700 SPPG.

Satu dapur SPPG dapat melayani sekitar 3.000 anak akan menghabiskan anggaran sebesar Rp10 miliar.

"MBG membuka lapangan pekerjaan, membuat anak-anak dapat makanan, dan membuat ibu-ibu bekerja," kata Deputi Sistem dan Tata Kelola Badan Gizi Nasional Tigor Pangaribuan.

Siswa Senang Dapat MBG

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI