Mural One Piece Menjamur dekat Rumah Jokowi, Dihapus Demi 'Kondusif'

Bernadette Sariyem Suara.Com
Senin, 04 Agustus 2025 | 16:26 WIB
Mural One Piece Menjamur dekat Rumah Jokowi, Dihapus Demi 'Kondusif'
Salah satu mural gambar One Piece dekat kediaman Jokowi. Mural ini ditemukan di jalanan Losari Kelurahan Semanggi, Kecamatan Pasar Kliwon. (Suara.com/Ari Welianto)

Awalnya, ia mengira warga akan membuat logo atau gambar untuk menyambut HUT ke-80 Kemerdekaan RI, namun dugaannya keliru.

"Itukan bajak laut, ada indikasi kurang elok lah. Tapi saya nggak mau ikut campur, malah ribet nanti. Saya pribadi tidak setuju," lanjut dia.

"Saya kira itu, biasanya bikin logo HUT Indonesia. Lah kok gambarnya kayak bajak laut, kayak seperti yang kita lihat," sambungnya.

Hingga Senin siang, Ngatimin mengaku belum melihat adanya aparat keamanan yang mendatangi lokasi mural di wilayahnya.

"(Sudah ada aparat yang datang ke sini) Saya belum tahu. Kan baru tadi malam buatnya," ucap dia.

Aparat Bergerak Cepat, Mural di Jebres Langsung Dihapus

Berbeda dengan di Semanggi, respons cepat langsung ditunjukkan oleh aparat di Kecamatan Jebres.

Camat Jebres, Samsu Tri Wahyudi, membenarkan adanya mural One Piece di wilayahnya, tepatnya di jalan aspal kampung RT 03 RW 08 Kelurahan Sewu.

Namun, ia menegaskan gambar itu tidak bertahan lama.

Baca Juga: Babak Akhir Drama Ijazah Jokowi? Roy Suryo Cs Terancam Hukum Setelah Upaya Mereka Kandas

"Iya ada di aspal ternyata, saya kira muralnya di dinding. Itu di jalan kampung RT 03 RW 08 Kelurahan Sewu," terang Samsu saat dikonfirmasi.

Menurutnya, penghapusan dilakukan pada Senin pagi atas arahan dari lurah setempat yang berkoordinasi dengan Babinkamtibmas dan Babinsa.

Langkah ini diambil untuk menjaga situasi agar tetap kondusif dan mencegah isu tersebut menjadi liar di media sosial.

"Sudah dihapus. Ini juga untuk menjaga kondusivitas nanti daripada ada yang memviralkan di medsos malah ramai," jelas dia.

Pihak kecamatan kini tengah menelusuri siapa dalang di balik pembuatan mural misterius tersebut. Samsu menduga kuat mural itu dibuat pada malam hari saat warga tengah terlelap.

"Ini mungkin buatnya malam ya, pas orang-orang pada tidur. Ini lagi di telusuri, jadi belum tahu yang membuat siapa," paparnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI