7 Momen Saat Ruang Sidang DPRD Pati Jatuh ke Tangan Rakyat, Kursi Ketua Jadi Sandera?

Tasmalinda Suara.Com
Rabu, 13 Agustus 2025 | 20:50 WIB
7 Momen Saat Ruang Sidang DPRD Pati Jatuh ke Tangan Rakyat, Kursi Ketua Jadi Sandera?
Viral pendemo tuntut Bupati Sudewo mundur saat 'kuasai' sidang paripurna DPRD Pati. (Tangkapan layar/ist)

Suara.com - Drama politik di Pati, Jawa Tengah, mencapai babak baru yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Setelah kericuhan di luar kantor bupati, amarah rakyat tidak berhenti.

Ratusan massa aksi justru merangsek masuk ke jantung lembaga legislatif dan secara efektif mengambil alih ruang sidang paripurna DPRD Pati.

Suasana yang seharusnya sakral dan penuh wibawa berubah total menjadi arena orasi rakyat.

Peristiwa ini menjadi puncak dari serangkaian gejolak yang dipicu oleh kebijakan kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dan sikap pemerintah daerah yang dinilai arogan.

Berikut adalah 7 fakta kunci di balik momen mencekam saat ruang sidang dewan 'dikuasai' oleh rakyatnya sendiri.

1. Ruang Sidang Paripurna 'Dikuasai' Penuh oleh Massa

Ini bukan sekadar protes di depan gedung. Ratusan demonstran yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Pati Peduli Rakyat (AMPPR) benar-benar berhasil masuk dan menduduki seluruh area di dalam ruang sidang paripurna.

Mereka membanjiri setiap sudut, dari balkon hingga area kursi anggota dewan, mengubah total atmosfer ruangan dari forum formal menjadi panggung rakyat.

Baca Juga: Viral Gas Air Mata Demo Pati di Perkampungan, Nyasar atau Sengaja Ditembakkan?

2. Duduki Kursi Pimpinan dan Anggota Dewan

Sebagai simbol perlawanan paling kuat, para demonstran tidak ragu untuk duduk di kursi-kursi empuk yang biasanya diduduki oleh para wakil rakyat.

Bahkan kursi pimpinan sidang yang berada di posisi paling terhormat pun tak luput dari 'pendudukan'.

Aksi ini adalah pesan simbolis yang sangat kuat: untuk sementara, rakyat mengambil alih langsung posisi para wakilnya yang mereka anggap belum sepenuhnya menyuarakan penderitaan mereka.

3. Rebut Mikrofon, Teriakkan Tuntutan Lewat Sound System Resmi

Untuk memastikan suara mereka terdengar jelas, massa aksi mengambil alih kendali mikrofon di meja pimpinan dan anggota dewan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI