Namun, jika terjadi kepadatan lalu lintas, jalur tersebut dapat dibuka untuk umum secara situasional.
Pola rekayasa di ruas jalan itu juga menyesuaikan kebutuhan pekerjaan, dengan pengalihan lajur antara sisi timur dan barat, serta penyempitan di kawasan persimpangan Jembatan Batu.
Pada tahap selanjutnya, pekerjaan meluas ke sisi barat dan timur Jalan Pintu Besar Selatan.
Kendaraan dari arah Glodok menuju Kota Tua diarahkan melalui sisi barat jalan, sementara kendaraan dari arah sebaliknya, dari Kota Tua ke Glodok, menggunakan sisi timur.
Sisi barat jalan tetap dibuka secara terbatas bagi kendaraan kecil penghuni atau pengunjung bangunan.
"PT MRT Jakarta memohon maaf atas ketidaknyamanan selama pekerjaan ini berlangsung. Kami mengharapkan pengertian dan kerja sama dari masyarakat untuk terus mendukung pelaksanaan proyek ini," katanya.