Viral Tawuran Pelajar di Lombok, Ini 5 Fakta Mengejutkan

Riki Chandra Suara.Com
Rabu, 27 Agustus 2025 | 21:35 WIB
Viral Tawuran Pelajar di Lombok, Ini 5 Fakta Mengejutkan
Viral tawuran di Lombok Timur. [Dok. Istimewa]

Suara.com - Video tawuran pelajar di Lombok Timur viral di media sosial dan memicu keprihatinan publik. Dalam rekaman berdurasi singkat itu, tampak sejumlah siswa mengenakan seragam sekolah mengeroyok seorang pelajar hingga terkapar di tengah jalan dengan luka serius.

Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (26/8/2025) sekitar pukul 14.30 WITA di jalan raya samping Taman Nasional Selong, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat. Bentrokan itu melibatkan pelajar dari SMAN 1 Selong, SMAN 2 Selong, dan SMAN 3 Selong. Aksi tidak terpuji ini berlangsung sepulang sekolah dan langsung mendapat sorotan warganet.

Kepala SMAN 1 Selong, Sri Wahyuni, membenarkan bahwa dua siswanya terlibat dalam tawuran pelajar di Lombok Timur tersebut. Ia mengetahui kabar ini pertama kali dari pesan seorang wali murid melalui WhatsApp pada malam hari.

“Tengah malam saya buka WA. Ada WA masuk dari wali murid. Dikasih tahu ada tawuran siswa. Dia bilang mudah-mudahan bukan siswa kita,” ungkap Sri Wahyuni.

Pihak sekolah pun segera menindaklanjuti informasi itu dengan memanggil siswa terkait untuk dimintai klarifikasi.

“Katanya pas kejadian itu dia hanya sekadar melerai. Tapi malah dia yang ditinju. Hanya dua orang siswa kita,” tambahnya.

Sri menegaskan kejadian ini terjadi di luar jam sekolah. Meski demikian, pihaknya menyesalkan insiden yang diduga dipicu masalah lama saat para siswa masih duduk di bangku SMP. Kasus ini kini dalam penanganan kepolisian.

Berikut 5 Fakta Viral Tawuran Pelajar di Lombok Timur.

1. Video Viral di Media Sosial

Rekaman tawuran pelajar di Lombok Timur menyebar luas di berbagai platform media sosial dan memicu banyak komentar warganet. Video tersebut memperlihatkan korban terkapar usai dikeroyok.

2. Melibatkan Tiga Sekolah SMA Negeri

Aksi bentrok melibatkan siswa dari tiga sekolah, yakni SMAN 1 Selong, SMAN 2 Selong, dan SMAN 3 Selong. Pihak sekolah mengaku telah melakukan koordinasi bersama untuk menangani kasus ini.

3. Dipicu Masalah Lama di Bangku SMP

Informasi awal dari pihak sekolah menyebut tawuran ini dipicu masalah lama yang sudah terjadi sejak para siswa masih SMP. Kepolisian masih menelusuri motif pasti.

4. Sekolah Hentikan Kegiatan Ekstrakurikuler

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI

Ingin dapat update berita terbaru langsung di browser Anda?