-
HUT ke-80 TNI kerahkan 140 ribu prajurit dan 152 alutsista.
-
Belajar dari macet, TNI siapkan rekayasa lalu lintas di Monas.
-
Program Car Free Day (CFD) dipastikan tetap berjalan normal dan aman.
Suara.com - Menjelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80, Tentara Nasional Indonesia (TNI) menyiapkan gelaran kolosal yang akan dipusatkan di Monumen Nasional (Monas) pada Minggu, 5 Oktober 2025.
Perayaan ini akan melibatkan 140 ribu prajurit dan mengerahkan 152 kendaraan tempur.
Belajar dari pengalaman tahun lalu, TNI menjadikan kelancaran lalu lintas sebagai evaluasi utama untuk memastikan perayaan tahun ini berjalan lebih tertib.
Danpuspom TNI, Mayjen TNI Yusri Nuryanto, menyatakan bahwa pihaknya telah mengidentifikasi titik-titik krusial yang perlu diantisipasi.
“Memang evaluasi utama kemarin masih terjadi kemacetan-kemacetan. Ini dari evaluasi tahun kemarin mari kita sempurnakan, apa yang menjadi kendala tahun kemarin,” kata Yusri, di Monas, Senin (22/9/2025).
Dengan pengerahan personel dan alutsista yang masif, Yusri berharap setiap individu yang terlibat dapat bertanggung jawab untuk menyukseskan acara.
“Saya mohon masing-masing perorangan bertanggung jawab terhadap apa yang nanti kita laksanakan,” jelasnya.
CFD Tetap Berjalan Normal
Salah satu tantangan utama tahun ini adalah perayaan yang jatuh pada hari Minggu, bertepatan dengan program Hari Bebas Kendaraan Bermotor atau Car Free Day (CFD) yang menjadi favorit warga Jakarta.
Baca Juga: Syarat IPK untuk PAPK TNI: Ini Ketentuannya untuk Berbagai Jurusan
Yusri menegaskan bahwa kegiatan CFD akan tetap berjalan seperti biasa.
Ia menjamin perayaan HUT TNI tidak akan mengganggu rute utama CFD di Jalan MH Thamrin dan Sudirman.
“Kegiatan (CFD) tetap berjalan sebagaimana mestinya, karena kami tidak mengganggu sampai ruas jalan Thamrin -Sudirman. Kami menggunakan area sepanjang sekitar Monas,” ujarnya.
Ia menambahkan, tamu-tamu kenegaraan akan diarahkan melalui jalur khusus yang telah disiapkan agar tidak bersinggungan dengan area CFD.
“Nanti untuk rutenya akan lewat, kan ada banyak jalan ini Jadi tidak mengganggu jalur Sudirman dan Thamrin,” ungkapnya.
Skema Kantong Parkir Disiapkan
Untuk mengantisipasi lonjakan pengunjung, TNI juga telah menyiapkan skema kantong parkir terpusat.
Masyarakat yang datang menggunakan kendaraan pribadi diimbau untuk tidak parkir sembarangan.
“Kita sudah koordinasi, kita sudah bersurat, Nanti akan menggunakan sarana parkir yang ada di kementerian Lembaga yang ada di sekitar Monas,” ucapnya.
“Intinya jangan sampai mengganggu parkir seenaknya sepanjang Merdeka Barat, Timur dan Selatan ya. Itu yang nanti akan menghambat yang lain,” imbuhnya.