Diragukan Bjorka Asli, Dalih Polisi Ciduk WFH Pemuda Tak Lulus SMK yang Diklaim Bobol Data Bank

Sabtu, 04 Oktober 2025 | 11:43 WIB
Diragukan Bjorka Asli, Dalih Polisi Ciduk WFH Pemuda Tak Lulus SMK yang Diklaim Bobol Data Bank
Diragukan Bjorka Asli, Dalih Polisi Ciduk WFH Pemuda Tak Lulus SMK yang Diklaim Bobol Data Bank
Baca 10 detik
  • Publik dibikin gempar dengan penangkapan pemuda yang disebut-sebut hacker Bjorka
  • Alasan polisi menangkap WFT karena memilki akun X, @bjorkanesiaa sejak 2020 lalu.
  • Namun, polisi masih mencari bukti-bukti lain apakah WFT itu adalah Bjorka asli atau abal-abal. 

Suara.com - Publik sempat digemparkan dengan penangkapan WFT (22), pemuda asal Minahasa, Sulawesi Utara yang disebut-sebut sebagai peretas Bjorka. Namun, dalih polisi melakukan penangkapan WFT sebagai pemilik akun X, @bjorkanesiaa sejak 2020, berdasarkan penelusuran jejak digital.

"Jadi tahun 2020 enggak ada akun Twitter lain yang bernama Bjorka cuma punya dia," ujar Wakil Direktur Siber Polda Metro Jaya, AKBP Fian Yunus ditulis pada Sabtu (4/10/2025).

Dia menyebut kekinian penyidik masih mencari bukti-bukti yang menguatkan untuk memastikan apakah WFT benar-benar adalah hacker Bjorka asli atau abal-abal.

"Apakah dia itu? Ya kami masih perlu. Kan baru satu bukti, perlu dicek lagi dengan bukti lain," ujar dia.

Lebih lanjut, Fian juga mengatakan jika kekinian penyidik juga sedang menganalisis jejak digital WFT terkait klaimnya mengantongi jutaan data nasabah sebuah bank. Dasar penangkapan terhadap WFT itu setelah polisi menerima laporan dari sebuah bank terkait dugaan ilegal akses ke situs mereka.

"Itu nanti akan kami bandingkan bukti digital yang lagi diproses di labfor ini. Nah begitu itu kita temukan, baru kita pastikan bahwa dia orang yang sama," ungkapnya.

Tak Lulus SMK dan Bukan Ahli IT

Meski diklaim telah melakukan peretasan, WFT yang mengaku-ngaku Bjorka ternyata tidak lulus SMK dan bukan ahli IT.

Fakta itu terungkap saat Polda Metro Jaya merilis kasus WFT pada Kamis (2/10/2025) lalu.

Baca Juga: Rocky Gerung Pasang Badan Bebaskan Aktivis Kasus Demo Agustus: Mereka Bukan Kriminal!

"Jadi yang bersangkutan ini bukan ahli IT dan tidak lulus SMK," ungkap Fian.

Berdasar hasil pemeriksaan, WFT sehari-hari diketahui tak memiliki pekerjaan. Namun ia tekun belajar teknologi secara otodidak lewat komunitas-komunitas di media sosial.

Ilustrasi Hacker Bjorka. [Suara.com/Rochmat]
Ilustrasi Hacker Bjorka. [Suara.com/Rochmat]

"Jadi dia mempelajari segala sesuatu itu hanya dari IT, melalui komunitas-komunitas media sosial," ujarnya.

Sementara Kasubdit IV Ditres Siber Polda Metro Jaya, AKBP Herman Edco Wijaya Simbolon menyebut motif utama WFT hanyalah mencari uang.

"Jadi, motivasinya adalah masalah kebutuhan, masalah uang. Segala sesuatu yang dikerjakan sementara yang kita temukan adalah untuk mencari uang," tuturnya.

Motif hingga Dark Web

×
Zoomed

VIDEO TERKAIT

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI