Galian Proyek Air Limbah Depan CIBIS Park Rampung, Macet TB Simatupang Mulai Terurai

Rabu, 08 Oktober 2025 | 14:14 WIB
Galian Proyek Air Limbah Depan CIBIS Park Rampung, Macet TB Simatupang Mulai Terurai
Kemacetan panjang terjadi di ruas Jalan TB Simatupang, Cilandak, Jakarta, Rabu (10/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
Baca 10 detik
  • Proyek galian air limbah di kawasan TB Simatupang akhirnya menunjukkan titik terang.
  • Paljaya memastikan pekerjaan di salah satu titik utama penyebab kemacetan, yaitu di depan CIBIS Park (manhole-4), telah rampung.
  • Ada satu titik galian lain yang tengah dikejar penyelesaiannya oleh Paljaya, yaitu di depan SPBU TB Simatupang (manhole-7)

Suara.com - Proyek galian air limbah di kawasan TB Simatupang akhirnya menunjukkan titik terang. Perumda Pengelola Air Limbah Jakarta atau Paljaya memastikan pekerjaan di salah satu titik utama penyebab kemacetan, yaitu di depan CIBIS Park (manhole-4), telah rampung.

Direktur Utama Paljaya, Untung Suryadi, menyatakan bahwa penyelesaian pekerjaan di titik tersebut merupakan langkah penting untuk mengurangi kepadatan lalu lintas yang selama ini dikeluhkan pengendara.

"Alhamdulillah, pekerjaan di manhole-4 depan CIBIS telah selesai tepat waktu pada 7 Oktober 2025. Barrier sudah kami bongkar, dan lalu lintas kembali lancar seperti semula," ujar Untung kepada wartawan, Rabu (8/10/2025).

Meski demikian, Untung menjelaskan masih ada satu titik galian lain yang tengah dikejar penyelesaiannya, yaitu di depan SPBU TB Simatupang (manhole-7). Titik ini ditargetkan rampung pada 25 Oktober 2025.

Proyek Strategis untuk Sanitasi Jakarta

Proyek Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Terpusat (SPALD-T) di kawasan TB Simatupang ini merupakan bagian dari upaya Pemprov DKI meningkatkan sistem sanitasi perkotaan. Proyek ini bertujuan mengalirkan seluruh limbah dari rumah tangga dan gedung perkantoran di kawasan padat tersebut ke Instalasi Pengolahan Air Limbah Domestik (IPALD) melalui jaringan pipa bawah tanah.

"Dengan begitu, air limbah dapat diolah sesuai standar sebelum dikembalikan ke lingkungan secara aman," terang Untung.

Untuk mempercepat pekerjaan dan meminimalkan gangguan lalu lintas, Paljaya menerapkan teknologi Micro Tunnel Boring Machine (MTBM), yaitu metode pengeboran tertutup tanpa galian terbuka. Teknologi ini memungkinkan pemasangan pipa di kedalaman hingga 14 meter di bawah tanah.

Proyek SPALD-T TB Simatupang dijadwalkan selesai seluruhnya pada Juni 2026. Paljaya pun menyampaikan terima kasih atas kesabaran masyarakat selama proses pembangunan berlangsung.

Baca Juga: Perbaikan Gerbang Tol Semanggi Bikin Macet Parah, Pramono Kini Minta Pengerjaannya saat Libur

×
Zoomed

VIDEO TERKAIT

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI