Jenguk Korban Ledakan SMAN 72, Mensos Pastikan Biaya Pengobatan Ditanggung Pemerintah

Sabtu, 08 November 2025 | 17:47 WIB
Jenguk Korban Ledakan SMAN 72, Mensos Pastikan Biaya Pengobatan Ditanggung Pemerintah
Menteri Sosial Saifullah Yusuf alias Gus Ipul. (Foto dok. Kemensos)
Baca 10 detik
  • Mensos Gus Ipul pastikan pemerintah tanggung seluruh biaya pengobatan para korban ledakan.

  • Kementerian Sosial akan berikan layanan pemulihan trauma untuk siswa dan orang tua.

  • Sebanyak 29 dari 96 korban ledakan masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Suara.com - Menteri Sosial Saifullah Yusuf alias Gus Ipul menjenguk para siswa korban ledakan di SMA Negeri 72 Jakarta yang dirawat di Rumah Sakit Yarsi, Cempaka Putih, pada Sabtu (8/11/2025). Dalam kunjungannya, Gus Ipul memastikan bahwa seluruh biaya pengobatan para korban akan ditanggung oleh pemerintah.

"Perawatan ini jelas gratis bagi korban. Siapa yang akan membayar nanti kita diskusikan, tapi yang pasti pemerintah akan membantu," kata Gus Ipul kepada wartawan usai mengunjungi para korban.

Saat ini, dari total 96 korban, sebanyak 29 siswa masih menjalani perawatan inap. Mereka tersebar di RS Yarsi (14 orang), RS Islam Jakarta Cempaka Putih (14 orang), dan RS Pertamina (satu orang).

Selain memastikan penanganan fisik, Kementerian Sosial juga akan memberikan layanan pemulihan trauma (trauma healing) kepada para korban dan keluarga mereka.

"Kami akan berdialog dengan orang tua dan para siswa untuk melakukan asesmen dan mengetahui kebutuhan apa yang paling mendesak," ujar Gus Ipul.

Dalam kunjungannya, Gus Ipul sempat berbincang dengan sejumlah korban. Mereka menceritakan bahwa ledakan terjadi secara tiba-tiba saat khotbah salat Jumat sedang berlangsung.

"Mereka tentu belum bisa menceritakan secara detail karena masih syok dan fokus menyelamatkan diri. Mereka hanya bisa merasakan tiba-tiba ada ledakan," jelasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, ledakan terjadi di masjid SMAN 72 Jakarta pada Jumat (7/11/2025). Terduga pelaku diketahui merupakan seorang siswa kelas XII dari sekolah tersebut.

Baca Juga: Siswa Terduga Kasus Bom Rakitan di SMAN 72 Korban Bullying, Begini Kata Pengamat Teroris

×
Zoomed

VIDEO TERKAIT

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI