- MH (13), siswa SMPN 19 Tangerang Selatan, meninggal dunia pada Minggu pagi setelah dirawat intensif di RS Fatmawati akibat dugaan perundungan
- Keluarga mengungkapkan bahwa puncak kekerasan terjadi pada 20 Oktober, di mana kepala korban dipukul menggunakan kursi
- MH baru berani menceritakan detail perundungan yang dialaminya, termasuk tendangan dan pukulan lain, setelah kondisinya sudah sangat parah
Melihat kondisi yang tak kunjung membaik meski telah diperiksa di rumah sakit swasta, keluarga akhirnya merujuk MH ke RS Fatmawati pada 9 November 2025.
Hanya berselang dua hari, kondisinya semakin kritis hingga harus dipindahkan ke ruang ICU dan menjalani intubasi, sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
3 Kesimpulan Berita:
Korban Meninggal Dunia: MH (13), siswa SMPN 19 Tangerang Selatan, meninggal dunia pada Minggu pagi setelah dirawat intensif di RS Fatmawati akibat dugaan perundungan.
Penyebab Kritis: Keluarga mengungkapkan bahwa puncak kekerasan terjadi pada 20 Oktober, di mana kepala korban dipukul menggunakan kursi, yang disusul dengan penurunan kondisi kesehatan secara drastis.
Korban Sempat Takut Melapor: MH baru berani menceritakan detail perundungan yang dialaminya, termasuk tendangan dan pukulan lain, setelah kondisinya sudah sangat parah, menunjukkan adanya ketakutan untuk bersuara.