Suara.com - Beberapa saat lalu, Rolls-Royce Motor Cars secara bertahap melaporkan perkembangan mobil listrik yang tengah diuji coba. Yaitu Rolls-Royce Spectre All-Electric, dengan rencana produksi kuartal akhir 2023.
Setelah menjalani pengujian di sirkuit dekat lingkaran kutub utara atau Arktik, di kota Arjeplog, Swedia, selanjutnya adalah di Miramas, French Riviera, pesisir selatan Prancis.
Kondisi baterai telah diselaraskan, dan bagian dek Rolls-Royce Spectre semakin mantap menggendong sumber tenaga energi listrik itu. Demikian pula rangka kendaraan yang menggunakan material sama dengan pesawat angkasa luar. Berbagai sektor menunjukkan hasil menggembirakan.
![Rolls-Royce Spectre dengan sistem suspensi seru, saat pengujian di Cote d'Azur, Prancis [Rolls-Royce Motor Cars Asia Pacific].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/09/08/39054-spectre-rolls-royce-asia-pacific-suaradotcom-05.jpg)
Dikutip dari rilis resmi Rolls-Royce Motor Cars sebagaimana diterima Suara.com, bagian tak kalah penting dalam uji coba Spectre adalah fitur untuk respons kendaraan terhadap situasi yang dihadapi di jalan raya.
Terdapat ribuan skenario bisa terjadi sepanjang mobil listrik itu digeber, sehingga dibutuhkan reaksi mekanis yang tepat.
Dalam pengujian di Miramas, French Riviera, para insinyur Rolls-Royce Motor Cars menciptakan kontrol khusus untuk 25.000 lebih fungsi Spectre. Termasuk faktor-faktor seperti cuaca, gaya menyetir pengemudi, kondisi kendaraan di saat tertentu, dan kondisi jalan raya yang dilalui.
Seluruhnya dibuat dalam tingkat detail, dan terus mengalami penyempurnaan, dibuat mudah dioperasikan, sekaligus terjaga kontinuitasnya.
Hasilnya setelah pengujian disebutkan para insinyur sebagai "Rolls-Royce dalam definisi tinggi".
Teknologi ini terus disempurnakan tadi melibatkan rangkaian komponen hardware baru dan kemampuan pemrosesan berkecepatan tinggi.