Penggunaan bahan bakar yang tidak bersih serta pemeliharaan yang kurang dapat menyebabkan injektor bahan bakar tersumbat. Solusinya, lakukan servis motor secara berkala dan pastikan injektor bahan bakar dibersihkan atau diganti jika diperlukan.
5. Saringan Udara Sudah Kotor
Saringan udara yang kotor dapat mengurangi jumlah udara yang masuk ke mesin. Solusinya, periksa dan bersihkan saringan udara secara rutin.
6. Terdapat Masalah di Sensor Injeksi
Sensor injeksi berperan vital dalam mengontrol jumlah bahan bakar yang disuntikkan ke mesin. Solusinya, lakukan pemeriksaan dan pembersihan sensor injeksi secara teratur.
7. Mesin Terlalu Panas
Mesin yang terlalu panas atau overheating merupakan masalah serius yang sering diabaikan. Solusinya, pastikan radiator dan selang terkait dalam kondisi baik dan tidak ada kebocoran.
8. Masalah pada Busi
Busi yang sudah tua atau rusak tidak dapat memproduksi percikan api yang cukup untuk memulai proses pembakaran di dalam mesin. Solusinya, mengganti busi secara berkala sesuai dengan petunjuk dari pabrikan.
Baca Juga: SIM C1 untuk Kendaraan Apa? Ini 5 Faktanya!
9. Sirkulasi Tangki BBM Tidak Lancar