Maung Pindad: Dari Medan Tempur ke Jalan Raya, Siap Jadi Mobil Idaman Pecinta Otomotif

Muhammad Yunus Suara.Com
Kamis, 27 Februari 2025 | 09:17 WIB
Maung Pindad: Dari Medan Tempur ke Jalan Raya, Siap Jadi Mobil Idaman Pecinta Otomotif
Maung MV3, mobil rakitan Pindad, yang kabarnya akan menjadi mobil dinas para menteri. [Dok Pindad]

Suara.com - Bagi para pecinta otomotif yang menggemari kendaraan gagah dan penuh karakter, ada kabar menggembirakan.

PT Pindad (Persero) tengah bersiap untuk meluncurkan kendaraan taktis (rantis) Maung ke pasar sipil.

Artinya, dalam waktu dekat, masyarakat umum bisa memiliki kendaraan berperforma tangguh ini.

Dari Militer ke Sipil

Maung, yang selama ini dikenal sebagai kendaraan operasional militer, termasuk menjadi kendaraan dinas Presiden Prabowo Subianto, kini akan mengalami beberapa penyesuaian agar lebih nyaman digunakan di jalan raya.

Direktur Teknologi dan Pengembangan PT Pindad, Prima Kharisma, menyebutkan bahwa proses sertifikasi sedang berlangsung di Kementerian Perhubungan.

“Kami sedang menyiapkan sertifikasinya nanti dengan Kementerian Perhubungan, dengan Balai Pengujian Laik Jalan dan Sertifikasi Kendaraan Bermotor (BPLJSKB),” ungkap Prima saat ditemui di Bandung, Jawa Barat.

Antusiasme Tinggi, Kapan Bisa Dibeli?

Minat masyarakat terhadap Maung Pindad semakin meningkat, apalagi setelah digunakan sebagai kendaraan kepresidenan.

Baca Juga: Pemerintah Pertimbangkan Jadikan Maung Pindad Kendaraan Listrik Nasional

Melihat peluang tersebut, PT Pindad menargetkan sertifikasi selesai dalam waktu dekat, sehingga produksi massal dapat segera dimulai.

"Kalau sertifikasi selesai, langkah berikutnya tentu produksi massal," lanjut Prima.

Meski harga resmi Maung versi sipil masih dirahasiakan, diperkirakan kendaraan ini akan menjadi alternatif bagi pecinta otomotif yang menginginkan SUV tangguh dengan kandungan lokal mencapai 70 persen.

Maung untuk Para Pejabat

Tak hanya untuk masyarakat umum, Maung juga akan menjadi kendaraan dinas para menteri Kabinet Merah Putih dan pejabat eselon 1 di era pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Wakil Menteri Keuangan, Anggito Abimanyu, mengonfirmasi bahwa penggunaan mobil impor untuk kendaraan dinas akan dihapuskan.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI