Oplosan BBM, Skandal Avtur Diduga dari Pertamina Viral: Insiden Lawas Diungkit, Pesawat Gagal Mendarat

Rabu, 12 Maret 2025 | 14:51 WIB
Oplosan BBM, Skandal Avtur Diduga dari Pertamina Viral: Insiden Lawas Diungkit, Pesawat Gagal Mendarat
Ilustrasi pengisian Avtur untuk bahan bakar pesawat [Dok Pertamina]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dalam dunia penerbangan, keselamatan adalah harga mati yang tak bisa ditawar. Setiap komponen, dari mesin hingga bahan bakar, harus memenuhi standar ketat untuk menjamin keselamatan ribuan nyawa di udara.

Namun, sebuah insiden mengejutkan pada tahun 2010 nyaris menulis sejarah kelam dalam industri penerbangan Indonesia ketika terungkap bahwa avtur Pertamina yang terkontaminasi air hampir menyebabkan tragedi penerbangan Cathay Pacific.

Kasus ini kembali mencuat ke permukaan seiring viralnya insiden kontaminasi Pertamax yang menyebabkan mogoknya mobil Honda HR-V beberapa waktu lalu.

Melalui platform media sosial X, akun @arifmuharram mengungkap kisah mencekam penerbangan Cathay Pacific CX780 rute Surabaya-Hong Kong yang nyaris berakhir tragis akibat avtur yang terkontaminasi air.

Penerbangan yang semula normal berubah menjadi situasi genting ketika kedua mesin pesawat mengalami gangguan serius saat mendekati landasan.

Para pilot menghadapi situasi yang belum pernah terjadi sebelumnya: mesin pesawat tidak dapat menurunkan kecepatannya.

Bayangkan sebuah pesawat komersial yang membawa ratusan penumpang terpaksa mendarat dengan kecepatan mencapai 230 knot, jauh di atas kecepatan pendaratan normal.

Dalam momen-momen kritis tersebut, keterampilan dan ketenangan pilot diuji hingga batas maksimal. Pesawat akhirnya berhasil mendarat, namun berhenti hanya 309 meter dari ujung landasan pacu yang berbatasan langsung dengan laut.

Dampak pendaratan darurat ini sangat serius: mesin nomor satu bergesekan dengan landasan pacu, ban pesawat kempes, dan thermal relief plug pada roda meleleh akibat pengereman dalam kecepatan tinggi.

Baca Juga: Legislator PDIP Desak Pertamina Beri Pertamax Gratis ke Masyarakat untuk Ganti Rugi

Pertamina Patra Niaga menjamin kesiapan infrastruktur untuk seluruh produknya.
Pertamina Patra Niaga menjamin kesiapan infrastruktur untuk seluruh produknya.

Investigasi yang dilakukan kemudian mengungkap fakta mengejutkan: avtur yang dipasok oleh Pertamina terkontaminasi air.

Ini bukan masalah sepele mengingat avtur adalah komponen vital dalam penerbangan.

Kontaminasi sekecil apapun dapat menyebabkan gangguan serius pada mesin pesawat, terutama pada ketinggian jelajah yang membutuhkan performa optimal.

Insiden ini menimbulkan pertanyaan serius tentang sistem pengawasan kualitas bahan bakar di Indonesia.

Bagaimana mungkin kontaminasi seperti ini bisa lolos dari berbagai lapisan pemeriksaan? Apakah ada kelemahan sistemik dalam proses quality control?

Pertanyaan-pertanyaan ini menjadi semakin relevan mengingat kasus serupa kembali terulang dengan Pertamax belum lama ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI