BYD Bersiap Bikin Mobil Pesaing Karimun Wagon R, Desain Imut dengan Tenaga Listrik

Selasa, 20 Mei 2025 | 17:16 WIB
BYD Bersiap Bikin Mobil Pesaing Karimun Wagon R, Desain Imut dengan Tenaga Listrik
BYD siap bersaing dengan Karimun Wagon R di pasar kei car. Ilustrasi Logo BYD
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - BYD bersiap dengan ide gila dimana mereka bersiap untuk menghadirkan mobil pesaing Suzuki Karimun Wagon R.

Seperti diketahui, perusahaan otomotif raksasa asal Tiongkok dikenal dengan mobil listrik berkelas premium. Nah kini, mereka berencana ingin bermain di segmen mobil mungil alias Kei Car.

Dilansir dari Arena EV, kabar ini menjadi perbincangan hangat setelah bocornya foto prototipe mobil listrik mini yang sedang dikembangkan BYD, yang kabarnya dirancang khusus untuk memenuhi selera pasar Jepang dan Asia.

Alih-alih mengambil jalan pintas dengan mengecilkan model yang sudah ada, BYD justru memilih pendekatan yang jauh lebih ambisius: membangun platform baru dari nol yang khusus diperuntukkan bagi kei car listrik.

Langkah BYD ini menunjukkan pemahaman mendalam terhadap karakteristik dan regulasi pasar Jepang, yang terkenal ketat terutama untuk segmen kei car.

Mobil ini dirancang dengan ukuran yang pas sesuai aturan: panjang 340 cm, lebar 148 cm, dan tinggi 200 cm.

Prototipe mobil listrik dari BYD yang akan bersaing dengan Karimun Wagon R (Arena EV)
Prototipe mobil listrik dari BYD yang akan bersaing dengan Karimun Wagon R (Arena EV)

Di balik bodinya yang kompak, BYD menyematkan baterai berkapasitas 20 kWh. Berdasarkan standar WLTC, jarak tempuhnya bisa mencapai 180 kilometer, angka yang sangat memadai untuk kebutuhan harian di perkotaan.

Namun, bukan BYD namanya jika hanya berhenti di situ. Mobil ini juga dilengkapi teknologi pengisian cepat hingga 100 kW—fitur yang sangat jarang ditemukan pada kei car.

Sistem pemanas dan pendingin berbasis pompa panas yang hemat energi turut melengkapi mobil ini, menjadikannya efisien tanpa mengorbankan kenyamanan.

Baca Juga: Berakhir Tahun Ini, Insentif Mobil Listrik Akan Segera Dievaluasi

Dari sisi desain, inovasi kembali jadi sorotan. Pintu geser di bagian belakang dan tata letak dua pilar depan yang cerdas membuat ruang kabin menjadi sangat lapang, meskipun dari luar mobil ini tampak mungil.

Waktu peluncurannya juga dipilih dengan cermat. Rencananya, ekspor dari China ke Jepang akan dimulai pada akhir 2026.

Langkah ini menunjukkan bahwa BYD tidak gegabah. Mereka lebih memilih mengembangkan produk dengan matang, memastikan mobil mungil ini benar-benar siap memenuhi ekspektasi tinggi pasar Jepang.

Apalagi, kei car masih menyumbang sekitar 35 persen dari total penjualan mobil baru di Jepang—pasar yang jelas sangat potensial.

Mobil Listrik Hasil Kolaborasi Toyota, Daihatsu, dan Suzuki dengan Menggunakan Platform Daihatsu New Global Architecture (DNGA). (Foto: Ist)
Mobil Listrik Hasil Kolaborasi Toyota, Daihatsu, dan Suzuki dengan Menggunakan Platform Daihatsu New Global Architecture (DNGA). (Foto: Ist)

Jika dibandingkan dengan Suzuki Karimun Wagon R—salah satu model yang sudah lama dikenal di kawasan Asia—maka mobil baru dari BYD ini bisa menjadi penantang serius.

Ia bukan hanya hadir sebagai alternatif ramah lingkungan, tapi juga membawa berbagai teknologi canggih yang jarang ditemui di kelasnya. Ini adalah redefinisi dari apa yang selama ini kita kenal sebagai kei car.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI