Suara.com - Pembalap muda Fadillah Arbi Aditama dari tim Astra Honda Racing Team atau AHRT sukses mengunci posisi di puncak klasemen Asia Road Racing Championship atau ARRC 2025 setelah tampil gemilang di balapan putaran kedua yang digelar di di Sirkuit Sepang, Malaysia pada akhir pekan kemarin.
Arbi, yang bertarung di kelas Asia Production 250 atau AP250, berhasil menjuarai balapan race pertama dan tampil apik di race kedua, demi mengamankan poin untuk bertahan di puncak klasemen sementara ARRC 2025 yang berlangsung sejak April kemarin.
Kini, setelah tampil konsisten di Sepang dan Buriram, Thailand di putaran pertama, Arbi yang bertarung di atas Honda CBR250RR mengoleksi poin 83 dengan bekal tiga kali merebut juara pertama dari 4 race.
Tiga kali podium pertama diraih Arbi di Sepang (juara di 2 race) dan di race pertama di Sepang. Ada pun di race kedua, Arbi finish di urutan delapan.
“Race pertama bisa saya tuntaskan dengan raihan podium. Pada race kedua saya sempat memimpin di lap awal, tetapi agresivitas dari rider lain membuat saya harus mengakhiri balapan di posisi delapan,” ujar Arbi dalam siaran pers PT Astra Honda Motor, Minggu (1/6/2025).
![Pembalap Astra Honda Racing Team (AHRT) Fadillah Arbi Aditama (93) memimpin balapan di kelas AP250 putaran kedua ajang ARRC 2025 di Sirkuit Sepang pada Sabtu (31/5/2025). Arbi masih menguasai puncak klasemen sementara ARRC 2025 yang pada Juli akan masuk putaran ketiga. [Dok PT AHM]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/06/02/69316-pembalap-ahrt-fadillah-arbi-aditama-di-sepang.jpg)
Di race pertama kelas AP250, Sabtu (31/5/2025), Arbi yang harus menderita pemotongan 200 RPM karena terlalu dominan di putaran pertama di Buriram, tampil ngotot setelah start dari urutan tujuh.
Dengan segala keterbatasannya, Arbi sudah berhasil memimpin lomba sejak lap ketiga dan akhirnya keluar sebagai juara.
Sementara dalam race kedua yang digelar Minggu (1/6/2025), Arbi tak menurunkan determinasi. Kembali start dari urutan tujuh, ia sempat melesat ke urutan kedua di lap kelima, tapi akhirnya harus puas finish di urutan delapan.
Sementara rekan setimnya di kelas AP250, Davino Britani, yang menjalani musim perdananya dan start dari posisi delapan, berhasil finis ketujuh dalam race pertama. Di race kedua, Davino berakhir DNF setelah mengalami insiden.
Baca Juga: ARRC 2025, Pembalap Astra Honda Siap Ulang Prestasi di Sirkuit Sepang
Meski demikian Davino masih duduk di urutan tujuh klasemen sementara, berkat torehan di race pertama di Buriram, ketika ia sukses finish di urutan ketiga di balapan perdananya.
Pada kelas Supersport 600 atau SS600, race pertama juga berlangsung sengit. M. Adenanta Putra memulai balapan dari posisi keenam dan tampil maksimal dengan start yang impresif.
Ia tampil dengan penuh perjuangan hingga tikungan akhir menjelang finis ia berhasil melakukan overtake dan meraih posisi pertama.
Sementara Herjun Atna Firdaus dan Rheza Danica Ahrens juga menunjukkan progres positif, meskipun belum berhasil raih podium. Rheza juga gagal finis akibat terjatuh saat mencoba untuk maju ke barisan depan.
Pada race kedua dengan kondisi cuaca yang cukup panas Adenanta yang start dari posisi empat, langsung mengejar ke posisi tiga pada lap pertama dan sempat memimpin balapan di akhir lap kedua.
Sayangnya, kendala teknis membuatnya harus kembali ke pit dan kembali melanjutkan balapan. Meski hanya meraih satu poin dengan finis di posisi 15, Adenanta masih kokoh di puncak klasemen SS600 dengan raihan 67 poin.