Infografis
Suara.com - Mobil jenis Multi Purpose Vehicle (MPV) tetap menjadi primadona di hati masyarakat Indonesia, terutama bagi keluarga dengan anggota lebih dari lima orang. Mobil MPV ini menjadi favorit masyarakat.
Selain karena kapasitasnya yang besar, Mobil MPV juga dikenal irit bahan bakar, memiliki kabin yang luas, dan cocok digunakan untuk berbagai kondisi jalan di Indonesia. Tak heran jika segmen ini selalu mendominasi penjualan mobil, baik dalam kondisi baru maupun bekas.
Seiring melonjaknya harga kendaraan, banyak masyarakat mulai melirik opsi mobil MPV bekas sebagai alternatif lebih hemat.
Berikut ini adalah rekomendasi mobil MPV murah yang masih menjadi favorit hingga 2025, lengkap dengan perbandingan harga baru dan bekas, serta kelebihan dan kekurangannya.
1. Toyota Avanza / Daihatsu Xenia
Duo kembar dari Toyota dan Daihatsu ini masih menjadi raja MPV sejuta umat. Keduanya menawarkan daya tahan, ketersediaan suku cadang yang melimpah, dan jaringan servis yang tersebar luas di seluruh Indonesia.
Harga:
- Baru: Rp 221–250 juta (Avanza 1.3 E – 1.5 G CVT)
- Bekas: Rp 100–150 juta (produksi 2015–2019)
Kelebihan:
- Irit bahan bakar (13–16 km/liter)
- Kabin lega untuk 7 penumpang
- Harga jual kembali stabil
Kekurangan:
Baca Juga: Daftar Rekomendasi Mobil Bekas Favorit Keluarga, Kabin Lapang Harga di Bawah Rp80 Juta
- Fitur standar minim pada varian bawah
- Suspensi cukup keras, terutama saat melewati jalan berlubang
2. Suzuki Ertiga
Suzuki Ertiga hadir dengan pendekatan MPV yang lebih halus, dengan kabin yang nyaman dan fitur modern. Generasi terbaru juga memiliki desain yang elegan dan tidak kalah dari rivalnya.
Harga:
- Baru: Sekitar Rp 222 juta (Ertiga GA MT)
- Bekas: Rp 120–170 juta (2017–2020)
Kelebihan:
- Handling gesit dan lincah
- Efisien bahan bakar
- Interior lebih modern dengan head unit layar sentuh di tipe menengah ke atas
Kekurangan:
- Fitur keamanan tergolong standar di tipe bawah
- Mesin 1.5L terasa cukup, tidak lebih
3. Honda Mobilio
Honda Mobilio sempat mencuri perhatian pasar MPV karena desain sporty dan performa mesin yang unggul. Sayangnya, popularitasnya mulai tergeser oleh kompetitor yang menawarkan fitur lebih lengkap dengan harga bersaing.
Harga:
- Baru: Rp 236 juta (Mobilio S MT)
- Bekas: Rp 117–160 juta (2014–2018)
Kelebihan:
- Mesin bertenaga (118 PS) dan transmisi CVT yang halus
- Fitur keselamatan lengkap di tipe E dan RS
- Pengendalian lebih baik dari MPV sekelas
Kekurangan:
- Varian dasar minim fitur seperti wiper belakang dan pelek alloy
- Suspensi cukup keras
4. Mitsubishi Xpander
Sejak diluncurkan, Mitsubishi Xpander langsung menjadi ancaman serius bagi dominasi Avanza. Dengan desain agresif, kabin lega, dan fitur kekinian, Xpander sukses mencuri hati banyak pengguna keluarga muda.
Harga:
- Baru: Rp 287–360 juta (Xpander Ultimate AT, Cross)
- Bekas: Rp 130–180 juta (2017–2020)
Kelebihan:
- Desain stylish dan maskulin
- Kabin lega dan nyaman
- Fitur lengkap: keyless, push start, hill start assist, dll.
Kekurangan:
- Konsumsi BBM lebih boros (11–13 km/liter)
- Biaya servis dan suku cadang sedikit lebih mahal
5. Hyundai Stargazer
Pemain baru dari Korea Selatan ini langsung mencuri perhatian dengan desain futuristik dan fitur keselamatan canggih. Hyundai Stargazer menjadi MPV yang menawarkan inovasi segar di tengah kompetisi yang ketat.
Harga:
- Baru: Rp 230–300 juta
- Bekas: Rp 200 jutaan (karena baru dirilis pada 2022)
Kelebihan:
- Desain modern dan futuristik
- Fitur canggih seperti Lane Keeping Assist dan Autonomous Emergency Braking
- Kabin luas dan ergonomis
Kekurangan:
- Harga bekas masih tinggi
- Jaringan servis belum seluas kompetitor Jepang
Jika Anda mencari MPV dengan harga terjangkau, pilihan mobil bekas seperti Avanza, Ertiga, dan Mobilio bisa menjadi solusi hemat. Namun, jika Anda ingin kenyamanan lebih dan fitur kekinian, pertimbangkan Xpander atau Stargazer, meski harus merogoh kocek lebih dalam.
Dengan mempertimbangkan kebutuhan keluarga, bujet, dan tujuan penggunaan, MPV murah, baik baru maupun bekas, masih menjadi pilihan rasional dan favorit keluarga Indonesia hingga saat ini.
