Pahami Tanda-Tanda Sistem Suspensi Mobil Sudah Mulai Terganggu

Sabtu, 13 September 2025 | 09:13 WIB
Pahami Tanda-Tanda Sistem Suspensi Mobil Sudah Mulai Terganggu
Ilustrasi pengecekan suspensi mobil yang dilakukan di bengkel resmi Toyota, Auto2000. (Foto: Auto2000)
Baca 10 detik
  • Tanda-Tanda Sistem Suspensi Mobil Mulai Terganggu
  • Tips Menjaga Kondisi Suspensi Mobil Tetap Prima
  • Rotasi Ban Depan Dengan Belakang untuk Membantu Keausan Ban Merata 

Suara.com - Suspensi mobil adalah salah satu komponen vital pada kendaraan yang seringkali luput dari perhatian, padahal perannya sangat krusial dalam menjamin kenyamanan dan keselamatan berkendara. Sistem ini bertugas menyerap getaran saat mobil melaju, menopang bodi, serta menjaga stabilitas kendaraan di berbagai kondisi jalan.

Memahami fungsi dan tanda-tanda gangguan pada suspensi akan membantu pemilik mobil menjaga performa kendaraan tetap optimal.

Fungsi Utama Suspensi Mobil

Secara garis besar, suspensi memiliki beberapa fungsi penting. Pertama, meredam guncangan jalan agar penumpang merasa nyaman selama perjalanan. Kedua, melindungi penumpang dan barang bawaan dari dampak benturan.

Ketiga, menjaga stabilitas kendaraan, terutama saat bermanuver atau melaju dalam kecepatan tinggi. Keempat, meneruskan gaya getaran dan pengereman dari permukaan jalan ke roda. Terakhir, menopang bodi mobil dan menjaga hubungan geometris antara bodi dan roda agar tetap seimbang.

Sistem suspensi terdiri dari dua komponen utama, yaitu pegas dan shock absorber atau peredam kejut. Namun beberapa mobil modern juga dilengkapi dengan komponen pendukung lain untuk meningkatkan kenyamanan dan kemampuan manuver.

Tanda-tanda Sistem Suspensi Bermasalah

Mengenali gejala awal kerusakan suspensi sangat penting untuk mencegah masalah yang lebih serius. Salah satu indikator paling jelas adalah ayunan berlebihan. Jika mobil terasa mengayun lebih lembut dari biasanya, terutama saat berbelok, dan membutuhkan waktu lebih lama untuk kembali stabil, ini menandakan performa shock absorber sudah menurun. Kondisi ini dapat mengurangi kontrol pengemudi dan berpotensi memicu kecelakaan.

Tanda lain adalah munculnya suara berisik dari area kaki-kaki mobil, yang mengindikasikan adanya komponen yang tidak lagi prima dan perlu diganti. Mobil tidak seimbang juga menjadi pertanda. Pemilik bisa memeriksanya dengan meletakkan mobil di tempat rata dan memperhatikan jarak antara ban dan sepatbor. Jika jaraknya berbeda pada setiap roda, kemungkinan ada suspensi yang tidak berfungsi optimal.

Baca Juga: Daftar Harga Mobil Hybrid Toyota yang Laris Manis di GIIAS 2025

Selain itu, Oli shock absorber bocor adalah masalah serius yang membuat peredam kejut tidak bekerja maksimal dan harus segera diganti. Terakhir, ban aus tidak merata atau bergelombang juga merupakan indikator bahwa peredam kejut telah mengalami gangguan dalam jangka waktu yang lama.

Tips Menjaga Kondisi Suspensi Mobil

Untuk menjaga suspensi tetap awet dan bekerja optimal, ada beberapa langkah perawatan yang bisa dilakukan. Pertama, jaga tekanan udara ban sesuai rekomendasi pabrikan. Tekanan ban yang tidak sesuai akan membuat suspensi bekerja lebih keras dan memperpendek usia pakainya.

Kedua, cek kondisi shock absorber secara berkala, termasuk pegas, hidrolis, oli, karet pelindung, stoper, dan komponen karet lainnya. Pastikan tidak ada kebocoran atau korosi yang dapat melemahkan struktur.

Ketiga, perhatikan payload mobil dan jangan melebihi daya angkut maksimal. Muatan berlebih dapat menyebabkan shock absorber bocor dan membuat mobil sulit dikendalikan.

Keempat, rutin spooring dan balancing. Spooring mengatur keselarasan roda, sementara balancing memastikan putaran roda tidak bergetar. Keduanya penting untuk menjaga kinerja suspensi.

Kelima, lakukan rotasi ban mobil saat servis berkala. Rotasi ban depan dengan belakang membantu meratakan keausan dan mendukung kinerja shock absorber.

Keenam, mengemudi dengan aman. Hindari menghantam lubang atau polisi tidur tanpa mengurangi kecepatan, serta pengereman dan akselerasi mendadak yang membebani shock absorber.

Terakhir, periksa saat servis berkala. Pastikan shock absorber, pegas, dan komponen terkait lainnya diperiksa secara menyeluruh untuk memastikan kondisinya selalu prima.

“Sejalan 3 pilar Life is Easy with Auto2000: Dekat, Nyaman, dan Lengkap, kami siap menghadirkan layanan after sales yang mengedepankan kualitas dan hadir lebih dekat kepada pelanggan. Urusan perawatan dan perbaikan sistem suspensi dapat dijalankan dengan baik di bengkel Auto2000,” kata Yagimin, Chief Marketing Auto2000, Sabtu (13 September 2025).

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI