- Nissan sedang menyiapkan MPV 7-seater baru yang berbagi platform dengan Renault Triber.
- Fokus utamanya adalah efisiensi, kepraktisan, dan harga terjangkau bagi keluarga urban.
- Desain dan fitur akan dimodernisasi untuk bersaing langsung di segmen mobil keluarga.
Suara.com - Gebrakan baru datang dari Nissan yang siap kembali meramaikan segmen mobil keluarga dengan sebuah MPV tiga baris.
Dilansir dari Motoroids, pasar otomotif India akan menjadi saksi kelahiran mobil keluarga terbaru dari pabrikan asal Jepang ini.
Basisnya sudah tidak asing lagi, yaitu platform CMF-A yang sukses digunakan oleh Renault Triber.
Sekadar pengingat, Renault Triber pernah menjadi primadona di India sejak 2019 dan sempat juga menyapa pasar Indonesia.
Dari foto-foto spyshot yang beredar, siluet bodi kotak khas Triber memang tidak bisa disembunyikan meski tertutup kamuflase tebal.
Namun, jangan terkecoh, sebab Nissan dipastikan akan memberikan sentuhan DNA desainnya sendiri.
Bayangkan sebuah grille V-Motion yang lebih tegas, desain bemper baru yang modern, serta velg dengan motif fresh yang membuatnya tampil beda.

Kabin Praktis untuk Keluarga Modern
Karena dibangun untuk keluarga, kepraktisan dan kenyamanan menjadi menu utama di bagian interior.
Baca Juga: Terpopuler: Nissan Siapkan Pesaing HR-V, Tandingan Jimny dengan Harga Miring
MPV ini akan dibekali tiga baris tempat duduk yang fleksibel untuk mengakomodasi seluruh anggota keluarga kecil.
Fitur cerdas seperti kursi baris kedua yang bisa digeser dan kompartemen penyimpanan pintar akan menjadi nilai jual utamanya.
Tak ketinggalan, sistem hiburan dengan layar sentuh dan konektivitas modern juga siap menemani setiap perjalanan.
Intip Dapur Pacu dan Spesifikasi Kuncinya
Untuk urusan performa, Nissan memilih resep yang sudah terbukti efisien dan andal untuk penggunaan harian di perkotaan.
- Mesin: Bensin 1.0 liter, 3-silinder.
- Tenaga: Diperkirakan sekitar 71 daya kuda.
- Torsi: Puncak di angka 96 Nm.
- Transmisi: Pilihan manual 5-percepatan atau AMT (Automated Manual Transmission).
- Fokus Utama: Efisiensi bahan bakar dan biaya perawatan yang rendah, bukan untuk adu kencang.
Jadi, Apakah Akan Masuk ke Indonesia?