Prodi Ilmu Komunikasi LSPR Kembali Mendapatkan Akreditasi A dari BAN-PT

Iman Firmansyah Suara.Com
Rabu, 07 Juni 2023 | 07:00 WIB
Prodi Ilmu Komunikasi LSPR Kembali Mendapatkan Akreditasi A dari BAN-PT
Prodi Ilmu Komunikasi LSPR. (Dok: LSPR)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Belum lama ini, prodi Ilmu Komunikasi LSPR mendapatkan perpanjangan Akreditasi A. Hal ini menjadi bukti bahwa LSPR menjadi salah satu kampus kredibel yang terus mempertahankan dan meningkatkan mutu.

"Ini menjadi hal yang dicari oleh calon mahasiswa saat mereka ingin kuliah di LSPR. Kesempatan ini sangat berharga karena membuat LSPR menjadi institusi yang berbeda dengan kampus lainnya," tutur Mikhael Yulius Cobis selaku Dekan Fakultas Komunikasi.

Mikhael menjelaskan, Akreditasi A ini diperlukan untuk mendapatkan dukungan sertifikasi internasional seperti ASEAN University Network (AUN). Untuk mendapatkannya, harus melewati tahapan akreditasi yang meliputi kurikulum, fasilitas, kualitas dosen, dan kualitas mahasiswa dari awal pendaftaran hingga kelulusan.

"Selain AUN, LSPR juga mendapatkan sertifikasi dari British Accreditation Council. Tidak hanya untuk program studi Ilmu Komunikasi, tetapi juga untuk bisnis dan program pascasarjana. Ini menjadikan LSPR unggul, berbeda, dan unik yang dapat kita tawarkan kepada calon mahasiswa," lanjut Mikhael.

Untuk meningkatkan mutu, LSPR khususnya prodi Ilmu Komunikasi melakukan pembaruan kurikulum setiap lima tahun sekali agar selalu relevan di setiap zamannya.

Akreditasi A dari BAN-PT.
Akreditasi A dari BAN-PT.

Dalam penyusunan kurikulum ini, stakeholder seperti pengguna, ahli, praktisi, dan pihak terkait selalu terlibat.

Dari sisi pengajar, para dosen memiliki peran penting. Mereka harus memiliki kualifikasi dan jabatan yang sesuai serta menjalankan tri dharma perguruan tinggi, yaitu pengajaran atau pendidikan, pengabdian kepada masyarakat, dan penelitian.

Kemudian, dalam proses pembelajaran pun platform-platform digital diikutsertakan dan selalu diperbarui.

"Fakultas juga perlu bekerja sama dengan pihak ketiga untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Hal ini dapat dilakukan melalui kolaborasi dengan industri, perusahaan, dan dunia usaha. Career & Employability Center (CEC) di LSPR yang menjalankan kerjasama dengan sekitar 500 perusahaan," kata Mikhael.

Baca Juga: Kemendikbudristek Tutup 5 Perguruan Tinggi di Jawa Barat, Ada di Tasikmalaya, Bandung

LSPR memiliki 54 universitas mitra di berbagai negara, sehingga memudahkan mahasiswa dalam melakukan transfer dan melanjutkan pendidikan S2. Selanjutnya, pihak prodi secara rutin setidaknya dua tahun sekali melakukan evaluasi terhadap aspek mutu tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI