• Ketiga, ambil wudhu sebagaimana ketika wudhu hendak shalat dan doa-doanya. Lalu akhiri dengan menyiram kedua kaki.
• Keempat, lakukan mandi janabah dengan cara mengguyur air di kepala sampai tiga kali. Bersamaan itu bacalah niat menghilangkan hadats dari janabah.
• Selanjutnya, guyur bagian badan dari sebelah kanan sebanyak tiga kali, kemudian bagian badan kiri juga tiga kali. Jangan lupa menggosok-gosok tubuh, dari depan hingga belakang, masing-masing sebanyak tiga kali, juga menyela-nyela rambut dan jenggot (khusus bagi laki-laki).
• Pastikan air juga mengalir ke lipatan-lipatan kulit serta pangkal rambut. Sebaiknya hindari tangan menyentuh area kemaluan. Kalaupun tersentuh, bisa berwudhulah lagi.
Waktu Pelaksanaan Mandi Sebelum Puasa Ramadhan
Mandi sunnah sebelum puasa Ramadhan bisa dilakukan di malam bulan puasa pertama. Amalan ini dikerjakan sebelum umat Islam melaksanakan ibadah puasa keesokan harinya.
Sementara itu, mandi wajib untuk membersihkan diri dari segala hadas besar dapat dilakukan hingga akhir waktu subuh. Asalkan, saat kita hendak sholat sudah dalam keadaan yang suci.
Hal tersebut seperti yang telah dijelaskan oleh Aisyah RA berikut ini:
Dari 'Aisyah radhiyallahu 'anha berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah menjumpai waktu fajar di bulan Ramadhan dalam keadaan junub bukan karena mimpi basah, kemudian beliau shallallahu 'alaihi wa sallam mandi dan tetap berpuasa." (HR. Bukhari dan Muslim).
Baca Juga: 3 Menu Takjil Buka Puasa Anti Ribet yang Bikin Ngiler, Siap-siap Diserbu Keluarga!
Nah, setelah mengetahui bacaan niat mandi sebelum puasa Ramadhan sebaiknya kita mengamalkan anjuran ini. Selain dapat membersihkan diri, mandi sunnah juga dilakukan agar ibadah selama bulan Ramadhan menjadi khusyuk.
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari