Suara.com - Kebiasan membaca Surah Yasin full mulai dari ayat 1 sampai 83 di malam jumat akan mendapat pahala yang berlimpah. Hal ini sesuai dengan anjuran Nabi Muhammad SAW:
"Siapa yang membaca Surah Yasin pada suatu malam, karena Allah, maka Allah akan mengampuni dosa-dosanya yang lalu" (HR. Ibnu Sunni dan Ibnu Hibban).
Dalam hadist yang lain juga disebutkan bahwa membaca Surah Yasin full pada malam Jumat memiliki keutamaan yang besar.
"Barangsiapa membaca Surah Yasin dan al-Shaffat di malam Jumat, Allah mengabulkan permintaannya" (HR Abu Daud dari al-Habr).
Tak hanya satu itu saja, ada keutamaan lain menuruti penjelasan dari buku berjudul "Rahasia Kedahsyatan Hari Jumat: Berdasarkan Al Quran dan As Sunnah" karya Nur Aisyah Albantany.
Mengutip dari buku tersebut, Rasulullah SAW bersabda:
"Siapa yang membaca Surah Yasin dan Al-Shafat pada hari Jumat lalu memohon kepada Allah SWT, niscaya Dia mengabulkan permohonannya" (HR. Abu Dawud).
Maka jika kalian ingin diampuni dosa-dosa dan dikabulkan segala permintaannya, sebaiknya bacalah surah yasin dengan lengkap full mulai dari ayat 1 sampai 83. Resapi pula arti setiap ayatnya.
Doa Sebelum Membaca Surah Yasin
Dahulukan dengan membaca taawudz. Kemudian dilanjutkan dengan doa Tawasul Nabi:
اِلَى حَضْرَةِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيهِ وَسَلَّمَ وَاَلِهِ وصَحْبِهِ شَيْءٌ لِلهِ لَهُمُ الْفَاتِحَةُ
iIlaa hadhrotin Nabiyyi shollallohu 'alaihi wasallama wa aalihi washohbihi syai un lillaahi lahumul Faatihah.
Artinya: "Untuk yang terhormat Baginda Nabi Muhammad, segenap keluarga, dan para sahabatnya. Bacaan Al-Fatihah ini kami tujukan kepada Allah dan pahalanya untuk mereka semua. Al-Faatihah..."
Baca Al-Faatihah. Lanjutkan dengan membaca Doa Tawasul Khulafaur Rasyidin
وَاِلَى اَرْوَاحِ سَيِّدِنَا اَبِيْ بَكْرٍوَّعُمَرَ وَعُثْمَانَ وَعَلِيٍّ وَاَلَى بَقِيَّةِ الصَّحَابَةِاَجْمَعِيْنَ اَلْفَاتِحَه
Wa ilaa arwaahi Sayyidinaa Abii Bakri wa 'Umar, Wa 'Utsmaana wa 'Ali, wa alaa baqiyyatish shohaabati ajma'iin. Al-Faatihah.
Selanjutnya, membaca doa tawasul lengkap
إلَى حَضْرَةِ النَّبِيِّ الْمُصْطَفَى مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم وَاَلِهِ وَاَزْوَخِهِ وَاَوْلَادِه وذُرَّيَّا تِهِ ثُمَّ إلَى حَضْرَةِ إِخْوَانِهِ مِنَ اْلأَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ وَاْلأَوْلِيَاءِ وَالشُّهَدَاءِ وَالصَّالِحِيْنَ وَالصَّحَابَةِ وَالتَّابِعِيْنَ وَاْلعُلَمَاءِ وَاْلمُصَنِّفِيْنَ وَجَمِيْعِ اْلمَلاَئِكَةِ اْلمُقَرَّبِيْنَ ثُمَّ إليَ جَمِيْعِ أَهْلِ اْلقُبُوْرِ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ مِنْ مَشَارِقِ اْلاَرْضِ وَمَغَارِبِهَا بَرِّهَا وَبَحْرِهَا خُصُوْصًا اَبَاءَنَا وَأُمَّهَاتِنَا وَأَجْدَادَنَا وَجَدَّاتِنَا وَمَشَايِخَنَا وَمَشَايِخَ مَشَايِخِنَا وَلِمَنِ اجْتَمَعْنَا هَهُنَا بِسَبَبِهِ وَخُصُوْصًا......... اَلْفَاتِحَةْ
ilaa hadhrotin nabiyyil musthafaa Muhammadin shollallahu 'alaihi wa sallama wa aalihi wa azwaajihi wauwlaadihi wa dzurriyatihi, tsumma ilaa hadhratin ikhwaanihi minal anbiyaa i wal mursaliin wal auliyaa i wa syuhadaa i wa sholihin wa shohabiti wa taabi'in wal 'ulamaai wal mushannifiina wa jamii'il malaaikatil muqarrobin, tsumma ilaa jamii'i ahlil qubuur minal muslimiina wal muslimaat wal mu'miniina wal mu'minaati min masyaariqil ardhi wa maghaaribiha barriha wa bahrihaa khushuusan abaaa ana wa ummahaatina wa ajdadina wa jaddatinaa wa masyayaayikhina wa limanij tmana'naa haahuna bisababihi wa khushuusan ilaa (ahli kubur/jenazah). Al-Faatihah.