4. Sebastien Buemi (Nissan E. Dams)
Sebastien Buemi menginjakan kaki di ajang Formula E pada 2014. Di tahun keduanya, dia berhasil jadi juara dunia.
Namun, sebelum merengkuh sukses di Formula E, Sebastien Buemi sempat berkiprah di ajang Formula 1 (F1). Dia tercatat bertahan tiga musim di sana dalam periode 2009-2011 dengan membela tim Toro Rosso.
5. Lucas Di Grassi (Rokit Venturi Racing)
Lucas Di Grassi adalah pebalap Formula E milik Rokit Venturi Racing. Sebelumnya, dia sempat berkiprah di ajang F1 selama satu musim pada 2010 silam.
Setelah hengkang dari F1, Lucas Di Grassi tak langsung banting setir ke Formula E. Dia baru berkiprah di ajang balap listrik itu mulai musim 2014/2015 bersama tim Audi.
6. Andre Lotterer (TAG Heuer Porsche)
Andre Lotterer merupakan pebalap Formula E yang musim ini membela tim TAG Heuer Porsche. Dia untuk sementara menduduki posisi tujuh klasemen.
Sebelum berkiprah di Formula E, Andre Lotterer pernah mencicipi ajang F1. Dia masuk ke balapan jet darat terakbar dunia itu sebagai pebalap penguji tim Jaguar pada 2022.
Baca Juga: Jurnalis Liput Formula E Jakarta Tak Bebas Ambil Gambar
Setelahnya dia benar-benar menjadi driver F1 pada 2014 untuk menggantikan Kamui Kobayashi di tim Caterham pada F1 GP Belgia.