"Saya tidak tahu di tepatnya di mana itu dilempar, tapi pastinya apabila mobil melintas saat itu, maka itu dapat menciptakan risiko yang tak perlu. Semoga tidak terjadi lagi," kata pebalap Monako yang berada pada peringkat tiga dengan jarak 98 poin dari Verstappen itu.
Sementara Sainz mengharapkan penggemar sadar kapan mereka boleh menyalakan flarenya.
"Pada kecepatan 300 km per jam dengan mobil ini Anda tidak ingin ada gangguan apa pun dari asap, jadi saya harap organisasi ini dapat melakukan tugasnya dengan baik dalam memperingatkan kapan waktunya menggunakannya (flare) dan kapan tidak boleh," kata Sainz.