Suara.com - Berikut penjelasan cara menggiring atau mendribel bola dalam olahraga basket yang merupakan salah satu olahraga populer di dunia saat ini.
Olahraga basket sama halnya dengan olahraga sepak bola yang selalu mengandalkan kerjasama tim untuk mencetak skor.
Namun, ada kalanya dalam basket maupun sepak bola diperlukan aksi individu yang biasa disebut dribel untuk membongkar pertahanan lawan.
Selain membongkar pertahanan lawan, dribel juga berfungsi untuk menarik lawan dari penjagaan dan memberikan ruang bagi rekan setim, entah itu basket ataupun sepak bola.
Biasanya dribel dalam basket dan sepak bola bisa dilakukan dengan berjalan ataupun berlari sesuai tempo permainan dan taktik yang diterapkan tim.
Jika dalam sepak bola dribel dilakukan dengan kaki, maka dalam olahraga basket dribel dilakukan dengan tangan.
Sekilas, banyak yang menganggap dribel dalam basket jauh lebih mudah ketimbang sepak bola yang harus menggunakan kaki.
Namun, anggapan ini tak sepenuhnya benar. Sebab, dribel dalam basket juga disertai beberapa aturan penting sehingga dribel bisa dilakukan dengan sempurna tanpa melanggar aturan yang ada.
Lantas, bagaimana cara melakukan dribel dalam sepak bola? Berikut ulasannya.
Baca Juga: Tujuan dan Teknik Dasar Dribble dalam Permainan Bola Basket
Cara Melakukan Dribel di Basket
Dalam olahraga basket, setidaknya ada 3 cara untuk melakukan dribel, yakni dribel rendah, dribel tinggi dan spin dribel.
1. Dribel rendah
Dribel rendah merupakan cara menggiring bola dengan posisi bola rendah atau hampir mendekati lantai. Biasanya dribel ini bisa dilakukan dengan tempo cepat maupun lambat.
Untuk menerapkan dribel rendah, seorang pemain harus membuka kaki selebar bahu dan menaruh salah satu kaki di depan tubuh.
Jika menggunakan tangan kanan untuk mendribel, maka kaki yang di depan tubuh adalah kaki kiri. Hal itu berlaku sebaliknya.