"Kalau latihan bareng, sesi latihan tidak terlalu tegang, malah jadi semakin semangat. Kalau engga datang malah jadi penasaran," kata Saptoyogo.
Sementara itu, Karisma Evi Tiarani, memastikan kesiapannya untuk bertarung di Paralimpiade 2024. Ia harus menerima kenyataan ketika klasifikasi T42 kembali digabung dengan klasifikasi T63.
"Persaingan bisa dibilang cukup berat jika melihat pertandingan-pertandingan yang sebelumnya, tetapi tidak ada yang tidak mungkin," ungkap Karisma Evi Tiarani.
Wakil Italia yang datang dari klasifikasi T63 masih jadi musuh terberat. Pada partai final 100 meter T42/T63 di Paralimpiade 2020, Karisma Evi berada di urutan empat dengan catatan waktu 14,83 detik.
Sementara tiga medali menjadi milik tiga wakil Italia, yakni Ambra Sabatini (14,11 detik), Martina Caironi (14,46 detik) dan Monica Contrafatto (14,73 detik).
"Target pribadi bisa memecahkan personal best. Catatan waktu paling bagus saat di Hangzhou (Asian Para Games 2022) itu 14,36 detik. Targetnya bisa lebih baik dari itu," jelas Karisma Evi Tiarani.