Anak Sakit Virus Corona Dirawat di Rumah Sakit, Berisiko Kena Long Covid-19

Minggu, 02 Mei 2021 | 06:05 WIB
Anak Sakit Virus Corona Dirawat di Rumah Sakit, Berisiko Kena Long Covid-19
Ilustrasi virus corona anak. [Tauseef Mustafa/AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Meskipun banyak anak mengalami gejala, seperti kelelahan, kehilangan indra perasa dan penciuman, masalah tidur dan pernapasan, rambut rontok hingga sakit kepala saat keluar dari rumah sakit, kami melihat penurunan yang stabil dalam prevalensi gejala dari waktu ke waktu," tulis para ahli.

Menurut para ilmuwan, usia anak secara signifikan dikaitkan dengan gejala yang berkepanjangan, di mana anak-anak di atas usia enam tahun berada pada risiko yang lebih tinggi.

University College London (UCL) juga akan mempelajari gejala long Covid-19 pada 3.000 anak berusia 11 hingga 17 tahun yang tidak dirawat di rumah sakit.

Penelitian tersebut akan menilai faktor risiko, prevalensi, dan berapa lama long Covid-19 bertahan.

Ini juga akan menetapkan diagnosis medis dan definisi operasional dari kondisi tersebut serta melihat bagaimana cara mengobatinya.

Awal bulan ini, Kantor Statistik Nasional (ONS) mengungkapkan lebih dari satu juta orang di Inggris masih menderita gejala long Covid-19.

Ilustrasi Virus Corona (Unsplash/CDC)
Ilustrasi Virus Corona (Unsplash/CDC)

Ditemukan bahwa gejala tersebut memengaruhi kehidupan sehari-hari 674.000 orang, dengan hampir 200.000 orang melaporkan kemampuan mereka untuk melakukan aktivitas normal menjadi terbatas.

Menurut tinjauan yang dilakukan National Institute for Health Research (NIHR), pada Maret juga menemukan efek jangka panjang dari infeksi Covid-19 lebih sering terjadi pada perempuan dan anak-anak.

Baca Juga: Pasien Long Covid, Berisiko Alami Kematian Hingga 6 Bulan Pasca Infeksi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI