"Temuan ini merupakan langkah pertama yang luar biasa, tetapi kami membutuhkan lebih banyak pengamatan untuk mengetahui dengan pasti bentuk air apa yang sedang kami hadapi," ujar Håkan Svedhem, mantan ilmuwan proyek ESA untuk ExoMars Trace Gas Orbiter dan rekan penulis di studi baru.
![Melacak keberadaan air es di Mars. [ESA]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/12/16/96894-melacak-keberadaan-air-es-di-mars.jpg)
Menurutnya, temuan ini menunjukkan kemampuan instrumen TGO yang tak tertandingi, memungkinkan kita untuk 'melihat' di bawah permukaan Mars dan mengungkapkan reservoir air yang besar.
Penelitian baru ini didasarkan pada data yang dikumpulkan FREND antara Mei 2018 dan Februari 2021, menurut pernyataan ESA.
Sebuah makalah yang menjelaskan penelitian ini diterbitkan dalam jurnal Icarus edisi Maret 2022 dan diterbitkan secara online pada 19 November.