Ini memastikan layanan digital tetap stabil, aman, dan bisa diakses hingga pelosok negeri.
![OVP Enterprise Marketing & Regional management Telkom, Reni Yustiani, di ajang Digiland 2025, Jakarta, Minggu (18/5/2025). [Suara.com/Dythia]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/05/19/61298-ovp-enterprise-marketing-regional-management-telkom-reni-yustiani.jpg)
Selain itu, layanan purna jual (after sales service) juga semakin mudah diakses melalui Customer Touch Point Telkom yang tersebar luas, serta dukungan tim teknis yang sigap merespons kebutuhan pelanggan di lapangan.
Kedua, Indibiz menyediakan solusi digital terintegrasi antara konektivitas dan digital tools yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pelaku usaha.
Ada 11 ekosistem sektor UKM yang menjadi fokus layanan, mulai dari perdagangan ritel, pendidikan, kuliner, kesehatan, hingga industri kreatif.
Pelanggan dapat memilih solusi yang sesuai, atau bahkan menikmati bundling produk dengan harga yang lebih kompetitif dan efisien.
Dan yang ketiga, Telkom tidak hanya menyediakan teknologi, tetapi juga aktif dalam mengembangkan kapasitas UKM.
Beragam program pembelajaran dan pendampingan rutin dilakukan, mulai dari pelatihan pemanfaatan teknologi digital, strategi masuk ke platform e-commerce, hingga edukasi tentang sertifikasi halal bagi pelaku usaha makanan.
Da menjelaskan, Indibiz adalah bukti nyata bahwa transformasi digital bukan hanya milik kota besar atau bisnis berskala besar.
"Ini adalah hak dan kebutuhan semua pelaku usaha, termasuk UKM. Kami hadir untuk memastikan bahwa semua pelaku bisnis punya akses yang setara terhadap teknologi,” tutur Reni.
Baca Juga: Profil Dian Siswarini, Perempuan Pertama yang Jabat Dirut Telkom
Melalui pendekatan edukatif dan produk yang terintegrasi, Indibiz berkomitmen untuk terus mendampingi pelaku UKM dalam setiap langkah transformasi digital mereka.
"Mulai dari mengenal teknologi hingga merasakan langsung dampaknya bagi pertumbuhan bisnis," pungkasnya.