Suara.com - Kejaksaan Agung RI masih mencari keberadaan 'bos minyak' Indonesia, Mohammad Riza Chalid usai ditetapkan sebagai tersangka korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina Subholding dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) tahun 2018-2023.
Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung RI, Abdul Qohar, menyebut Riza Chalid yang ditetapkan tersangka selaku Beneficial Owner PT Navigator Khatulistiwa dan PT Orbit Terminal Merak (OTM) itu kekinian diduga berada di Singapura.
"MRC sudah tiga kali dipanggil tidak hadir. Berdasar informasi yang bersangkutan ada di Singapura," kata Qohar saat jumpa pers di di Gedung Jampidsus Kejaksaan Agung RI, Jakarta Selatan, Kamis (11/7/2025) malam.
Kekinian, kata Qohar, pihaknya telah berkoordinasi dengan perwakilan kejaksaan di Singapura untuk mencari dan membawa Riza Chalid ke Indonesia. "Kami tengah berupaya untuk menemukan dan datangkan yang bersangkutan," ungkapnya.
Video Editor: RF