Ketua Asosiasi Homestay Ciletuh Yudi Mulyadi menuturkan, pelatihan yang diselenggarakan oleh Jamkrindo itu sangat bermanfaat bagi para anggota asosiasi.
Para pemilik homestay memang membutuhkan tambahan pengetahuan dan keahlian untuk memberikan layanan yang lebih baik bagi wistawan yang menginap.
"Kami sudah merencanakan, hasil budidaya itu nanti akan menjadi konsumsi wisatawan saat menginap atau dibawa pulang. Ke depan, kami juga sudah merencanakan untuk memberikan pengalaman budidaya hortikultura bagi wisatawan melalu praktik langsung saat mereka menginap di homestay. Ini pengalaman yang tidak diperoleh kalau wistawan menginap di hotel," ujar Yudi.
Di Geopark Ciletuh, Jamkrindo telah memulai kegiatan pemberdayaan masyarakat sejak 2019 lalu yang merupakan salah satu program unggulan perusahaan di bidang sosial dan pemberdayaan masyarakat.
Selain di Geopark Ciletuh, pemberdayaan juga dilakukan di Larantuka Nusa Tenggara Timur, Garut Jawa Barat, dan Kintamani Bali.