Kesiapan Pemerintah Atasi Pandemi dan Pulihkan Ekonomi Dinilai Sangat Baik

Selasa, 15 September 2020 | 07:22 WIB
Kesiapan Pemerintah Atasi Pandemi dan Pulihkan Ekonomi Dinilai Sangat Baik
Ilustrasi Covid-19. (Pixabay/geralt)

“Mereka disebar ke Rumah Sakit Covid dan lab/sarana Kesehatan untuk melayani terkait pasien Covid-19 di seluruh Indonesia,” ucap Melki.

Untuk obat obatan, sumber di Kementerian Kesehatan menyatakan jika mereka masih memiliki stok obat dalam jumlah yang memadai sampai akhir bulan Oktober 2020.

Obat tersebut antara lain Osetalmivir cap, Hidroksiklorokuin tab, Azthromycin tab, Favipiravir tab, Remdesivir vial dan beberapa obat penting lainnya.

Sampai dengan tanggal 13 September 2020, Jumlah kasus konfirmasi Covid-19 di Indonesia sebanyak 218.382 kasus, bertambah sebanyak 3.636 kasus dari hari sebelumnya. Penambahan kasus hari ini lebih sedikit dibanding hari sebelumnya (3.806 kasus).

Dua Provinsi yang tidak ada penambahan kasus hari ini: Lampung dan Papua Barat. Sementara tiga Provinsi dengan jumlah penambahan kasus tertinggi hari ini adalah DKI Jakarta (1380), Jawa Tengah (282) dan Jawa Timur (249).

Penyaluran Bansos di Jabodetabek

Dalam pemulihan ekonomi nasional untuk Provinsi DKI Jakarta, pemerintah hingga awal September sudah merealisasikan Bantuan Produktif Usaha Mikro sebesar Rp 283 miliar.

Untuk subsidi Gaji Upah realisasinya sudah mencapai Rp 1,28 triliun hingga 10 September 2020. Bahkan untuk program Kartu Prakerja sudah terealisasi sebesar Rp 1,41 triliun. Bantuan ini belum termasuk Redeliver anggaran yang digunakan untuk biaya pelatihan.

Pemerintah juga sudah memberikan Bansos Sembako Jabodetabek sebesar Rp 1,56 triliun hingga September 2020. Sementara untuk bantuan pangan nontunai sudah tersalurkan sebesar Rp 40,92 miliar hingga September 2020.

Baca Juga: Survei: Warga Indonesia Pilih Kesehatan Ketimbang Ekonomi Saat Pandemi

Total Redeliver Realisasi Penyaluran bansos, sembako dan prakerja untuk DKI Jakarta saja mencapai Rp 4,81 triliun.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI