Surplus Beras Sejak 2016, Kalsel Cetak Sejarah Ketahanan Pangan

Iwan Supriyatna Suara.Com
Senin, 05 April 2021 | 07:41 WIB
Surplus Beras Sejak 2016, Kalsel Cetak Sejarah Ketahanan Pangan
Gubernur Kalsel Sahbirin.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Paman Birin, ujar Fahmi, juga merupakan tipikal pemimpin yang sangat memperhatikan peningkatan kesejahteraan para petani.

Peningkatan kesejahteraan petani adalah harga mati bagi Paman Birin. Kecintaannya pada petani meletakkan sektor pertanian menjadi primadona di Kalsel.

Hal itulah yang menjadi faktor penentu mengapa petani tetap bersemangat walau dalam kondisi perekonomian yang lesu akibat pandemi covid-19.

Satu hal yang juga menarik dari Paman Birin adalah kemampuannya dalam menggerakkan roda ekonomi dengan melihat potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia di Kalsel.

“Ekonomi di Kalsel, meski sempat terdampak Covid-19 sekarang sudah berkembang lagi,” ujarnya.

Kalsel memang terkenal memiliki lahan yang demikian luas. Namun bila tak dikelola dengan cerdas maka bisa saja akan sia-sia dan menjadi lahan tak produktif. Di sinilah kejelian seorang Paman Birin dalam mengenjot potensi Kalsel untuk kemakmuran dan kesejahteraan rakyat Kalsel.

Pendekatan yang bersahabat serta kejelian dalam melihat potensi peluang untuk rakyat merupakan bagian yang menonjol dari Paman Birin. Di samping itu, kemampuannya menggerakkan organisasi pemerintahan dengan profesional dan rasa tanggungjawab meletakkan pemerintah hadir sebagai pelayan rakyat.

“Sikap mengayomi yang kuat dan mampu merangkul berbagai pihak dari berbagai kelompok dan golongan untuk bersama-sama dalam membangun Kalsel adalah sebuah capaian yang jarang dimiliki pemimpin lain,” tegas Fahmi.

Baca Juga: Wacana Impor Beras Bikin Harga Gabah Anjlok, Petani Kudus Terancam Merugi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI