Dana Desa jika diarahkan sesuai dengan poin dalam RPJMN seperti kemiskinan, pendidikan dan kesehatan maka pembangunan bakal sangat cepat. Pembangunan desa yang disinergikan dengan APBDes maka arah pembangunan desa akan fokus.
"Desa jika fokus di kemiskinan, pendidikan dan kesehatan maka bakal percepat penurunan stunting," kata Gus Menteri.
Gus Menteri juga berpesan kepada Bupati Fahmi dan jajarannya yang hadir untuk melaksanakan pesan Presiden Joko Widodo soal Dana Alokasi Khusus (DAK) jangan diratakan. Maksudnya, penggunaan anggaran itu harus fokus pada pelaksanaan program, utamanya yang berkaitan dengan RPJMN.
"Jangan takut jika ada Dinas tidak miliki anggaran dulu tapi fokuskan pada pelaksanaan program. Langkah ini bakal dipayungi dengan regulasi yang mengatur hubungan Pemerintah Pusat dan Daerah," kata Doktor Honoris Causa dari UNY ini.
Turut hadir dalam pertemuan itu Dirjen Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi Aisyah Gamawati, Dirjen Pengembangan Ekonomi dan Investasi Harlina Sulistyorini, Plt Dirjen Pembangunan Desa dan Perdesaan Rosyidah Rachmawaty, Kepala Pusdatin Ivanovich Agusta dan Direktur Perencanaan Kawasan Transmigrasi Bambang Widyatmiko.