Pantau Pasar Tradisional, Mendag Sebut Harga Kebutuhan Turun Karena Stok Banyak

M Nurhadi Suara.Com
Minggu, 31 Juli 2022 | 16:21 WIB
Pantau Pasar Tradisional, Mendag Sebut Harga Kebutuhan Turun Karena Stok Banyak
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Minyak goreng curah tadi sudah dikemas sederhana, tulis di luarnya Rp14.000, itu HET jadi sudah ada di mana-mana minyak goreng. Di Pasar Keputran, karena pengecer beli Rp12.000, lebih murah lagi, jadi bisa jual Rp13.000 sampai Rp13.500," kata dia.

Sehingga, Mendag Zulkifli kembali menyatakan, bahwa harga-harga bahan pokok sudah mulai stabil. Jika pada bulan sebelumnya Indonesia mengalami inflasi tinggi, maka dengan harga bahan pokok yang stabil ini pihaknya berharap inflasi dapat segera terkendali.

"Ketersediaan stok terjamin. Kalau stoknya kurang, mesti mahal. Kalau harga cenderung turun, artinya stoknya lebih banyak," kata dia.

Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan (Dinkopdag) Kota Surabaya Fauzie Mustaqiem Yos mengatakan, selain harganya stabil, ketersediaan bahan pokok stok juga banyak.

"Jika sebelumnya sempat terjadi kelangkaan, sekarang ini cabai merah maupun minyak goreng stoknya melimpah. Kemarin kan sempat cabai harganya mahal, terus minyak goreng, itu karena langka. Sekarang sudah banyak, harganya kembali normal," kata Yos.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI