Menurut situs resmi IKN, anggaran akan ditopang oleh APBN sebesar 53,5% dan sisanya menggunakan dana dari kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU), BUMN, serta swasta.
Kekinian, persentase penggunaan anggaran IKN dari APBN telah berubah menjadi hanya 30 % pada Mei 2023. Investor asing pun masih ragu untuk langsung memberikan modal dalam proyek IKN karena beberapa faktor.
Persentase APBN yang berkurang ini salah satunya. Sebab dengan berkurangnya sokongan dari pemerintah, swasta dan asing pun tidak cukup yakin melakukan investasi. Pasalnya, investasi di IKN baru terlihat keuntungannya 20-30 tahun ke depan.
Selain itu, dikutip dari BBC Indonesia, Kepala Pusat Industri Perdagangan dan Investasi Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Andry Satrio Nugroho berpendapat minimnya investor asing di IKN lantaran situasi politik 2024 mendatang.
Mengingat, masing-masing kandidat capres-cawapres memiliki sikap berbeda terhadap kelanjutan IKN.
“Ini ada tiga kandidat calon presiden; yang satu melanjutkan, yang satu mungkin melanjutkan tetapi mungkin ada perubahan, lalu yang selanjutnya mengkaji ulang. Investor pasti akan ragu, ini siapa yang akan kepilih,” ujar Andry.
“Kalau investor lokal, mereka paham kondisi yang ada. Tapi investor asing merasa bahwa biaya politiknya masih terlalu besar bagi mereka,“ imbuhnya.
Secara riil memang mungkin belum ada investor asing yang menggelontorkan dananya ke proyek IKN. Namun dikabarkan setidaknya sudah ada investor yang berasal dari Singapura, Jepang, Tiongkok, dan Malaysia, yang mengirimkan Letter of Intention untuk turut membangun IKN ini.
Akan Terus Bertambah
Baca Juga: Profil Agung Sedayu Group: Investor IKN yang Disebut Gibran, Siapa Pemiliknya?
Pertanyaan Mahfud MD tersebut dijawab dengan cukup santai oleh Gibran. Selanjutnya, dirinya juga menyampaikan bahwa nanti setelah pilpres jumlah investor akan kembali bertambah, sehingga proyek Ibu Kota Nusantara ini dapat terus dilanjutkan hingga selesai.
Itu tadi sekilas mengenai jawaban dari apakah ada investor asing di IKN yang dapat disampaikan. Semoga menjadi artikel yang berguna, dan selamat melanjutkan kegiatan Anda berikutnya!
Kontributor : I Made Rendika Ardian