Bank Mandiri Gelar RUPST, Bahas Aksi Korporasi Hingga Perubahan Direksi

Achmad Fauzi Suara.Com
Selasa, 25 Maret 2025 | 14:02 WIB
Bank Mandiri Gelar RUPST, Bahas Aksi Korporasi Hingga Perubahan Direksi
(Dok: Bank Mandiri)

Selain itu, segmen usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) juga terus mendapatkan perhatian dengan pertumbuhan mencapai 6 persen yoy menjadi Rp135 triliun per akhir 2024. Realisasi ini menurut Darmawan, sejalan dengan komitmen Bank Mandiri dalam memperkuat ekonomi berbasis kerakyatan.

Bank Mandiri juga memperkuat strategi bisnisnya melalui peningkatan kualitas aset secara berkelanjutan. Hal ini dilakukan dengan mengedepankan prinsip kehati-hatian (Prudential Banking) dalam ekspansi kredit dan penguatan manajemen risiko. Tercermin dari posisi rasio pencadangan atau coverage ratio Bank Mandiri yang berada di level 304 persen pada akhir 2024.

Selain itu, kinerja Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank Mandiri turut mengalami pertumbuhan yang solid, didukung oleh peningkatan dana murah atau Current Account Savings Account (CASA). Hingga akhir 2024, DPK Bank Mandiri tercatat tumbuh sebesar 7,73 persen YoY menjadi Rp1.699 triliun, didorong oleh kenaikan signifikan pada segmen giro dan tabungan.

Porsi CASA mencapai 80,3 persen dari total DPK, mencerminkan efektivitas strategi perseroan dalam mengoptimalkan pendanaan berbasis dana murah. Pertumbuhan CASA tersebut terutama didorong oleh peningkatan tabungan yang tumbuh 13,4 persen YoY menjadi Rp665 triliun, serta giro yang mengalami ekspansi sebesar 3,6 persen YoY menjadi Rp606 triliun.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI