Setelah berdiskusi, Adira kemungkinan akan meminta Anda untuk mengajukan permohonan keringanan secara tertulis. Surat permohonan ini harus mencakup:
- Identitas lengkap Anda.
- Nomor kontrak pinjaman.
- Jumlah tunggakan.
- Alasan mengapa Anda memerlukan keringanan.
- Jenis keringanan yang Anda harapkan (misalnya, perpanjangan tenor, pengurangan denda).
- Rencana pembayaran Anda jika keringanan diberikan.
- Lampirkan dokumen pendukung yang sudah Anda siapkan.
Pastikan surat permohonan ini menggunakan bahasa yang formal namun tetap mudah dipahami.
5. Negosiasi dan Sepakati Solusi
Adira akan mengevaluasi permohonan Anda dan mungkin akan mengajukan beberapa opsi. Dengarkan dengan seksama, dan jangan ragu untuk bernegosiasi jika Anda merasa opsi yang ditawarkan masih memberatkan. Pastikan Anda memahami sepenuhnya syarat dan ketentuan dari setiap opsi yang ditawarkan.
Jika Anda mencapai kesepakatan, pastikan semua poin kesepakatan tertulis dalam sebuah perjanjian yang ditandatangani oleh kedua belah pihak. Ini penting sebagai bukti dan pegangan Anda di kemudian hari.
6. Disiplin Membayar Sesuai Kesepakatan Baru
Setelah mendapatkan keringanan, ini adalah bagian terpenting: disiplinlah dalam membayar cicilan sesuai dengan kesepakatan baru. Jangan sampai Anda kembali menunggak, karena ini bisa merusak kepercayaan dan membuat Adira enggan memberikan keringanan lagi di masa depan.
Menghadapi tunggakan cicilan memang membebani, namun Adira Finance memiliki mekanisme untuk membantu nasabah yang kesulitan. Dengan proaktif, jujur, dan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda memiliki peluang besar untuk mendapatkan keringanan dan menyelesaikan kewajiban Anda tanpa harus kehilangan motor kesayangan Anda. Ingat, komunikasi adalah kunci.
Kontributor : Rizqi Amalia
Baca Juga: Kumpulan Link Saldo DANA Kaget Bantu Bayar Cicilan di BPR, Gratis Ratusan Ribu!