Melihat Kinerja Digital Marketing Agency yang Luar Biasa, Leonard Hartono Bergabung ke rankpillar!

Selasa, 24 Juni 2025 | 11:12 WIB
Melihat Kinerja Digital Marketing Agency yang Luar Biasa, Leonard Hartono Bergabung ke rankpillar!
MOU Investment Signing Ceremony oleh Leonard Hartono dan Agung Dwi Sandi. (Dok: rankpillar)

Suara.com - Nama Leonard Hartono sudah tak asing di telinga banyak orang. Aktif membagikan berbagai tips finansial melalui kanal The Overpost, membuatnya dikenal luas, khususnya di kalangan financial enthusiast.

Selain aktif di bidang finansial, pria yang akrab disapa Leon ini juga aktif berbisnis. Ia bahkan mendirikan sebuah platform sewa properti bernama SewaKantorCBD yang sudah banyak dikenal.

Setelah sukses dikenal berkat channel youtube The Overpost dan SKCBD, di pertengahan tahun 2025 ini Leon resmi bergabung dengan rankpillar, sebuah digital marketing agency di bawah kepemimpinan CEO Agung Dwi Sandi.

Tertarik Bergabung Sejak Tahun 2022
Keinginan bergabung dengan rankpillar sudah ada di benak Leon sejak tahun 2022. Keinginan ini muncul setelah dirinya menjadi client rutin di rankpillar. Bagi Leon, rankpillar adalah digital marketing agency terbaik yang pernah ia temukan di Indonesia.

Bukan tanpa dasar, pernyataan ini muncul karena rankpillar sukses membawa website bisnis milik Leon menjadi nomor 1, meningkatkan ROAS, dan mengubah digital sales menjadi lebih kekinian.

“rankpillar adalah digital marketing agency terbaik yang gue pernah temuin di Indonesia. Udah mau join dari 2022, 3 tahun. Waktu rankpillar masih beta, belum ada KOL.ID atau seedbacklink,” Jelas pria yang sudah aktif berbisnis selama belasan tahun ini.

Selain dari manfaat yang ia rasakan sendiri, hal lain yang mendukung ketertarikan Leon adalah sepak terjang rankpillar yang sudah cukup tinggi. Berpengalaman menangani perusahaan besar seperti Traveloka, Sinarmas, dan Blibli membuat rankpillar semakin menarik di mata pria lulusan UC Berkeley ini.

Melihat Potensi rankpillar untuk Membantu Banyak Perusahaan
Sejak bekerja sama dengan rankpillar untuk kebutuhan bisnisnya, Leon menyadari potensi yang begitu besar dari rankpillar untuk membantu banyak perusahaan semakin cuan. Keyakinan ini timbul setelah melihat strategi marketing yang digunakan oleh rankpillar.

Jika di masa itu masih banyak agency yang menggunakan strategi marketing konvensional, rankpillar sudah selangkah di depan dengan strategi yang serba digital.

Baca Juga: iPhone dan Status Sosial: Ketika Citra Diri Kalahkan Stabilitas Finansial

“rankpillar menurut gue adalah digital marketing agency terbaik di Indonesia karena mereka jago banget ngebantu perusahaan-perusahaan makin cuan. Soalnya jualan itu udah shifting. Sekarang dibanding jualan di pameran, lebih efektif jualan lewat sosmed, misalnya TikTok seperti yang dilakukan rankpillar,” jelas Leon

Leon juga menuturkan, setelah resmi bergabung dengan rankpillar dan berinvestasi, ia tak memiliki ekspektasi khusus. Menurutnya, jika dilihat dari sepak terjang rankpillar selama ini, tanpa ekspektasi pun ia yakin pertumbuhannya akan tetap baik dan menguntungkan.

“Saya gak ada ekspektasi apa-apa. Tanpa ekspektasi pun sebenarnya sudah balik modal juga. Balik modalnya lewat perusahaan saya yang jadi client rankpillar, yang penjualannya meningkat terus” tambahnya

Founder rankpillar Semakin Memperkuat Ketertarikan Leon untuk Bergabung
Agung Dwi Sandi dan Ahmad Desrayen yang merupakan Founder dan Co-Founder rankpillar juga semakin memperkuat ketertarikan Leon untuk bergabung. Bagi Leon, pria yang akrab disapa Sandi dan Ayen ini, merupakan sosok yang inspiratif.

“Founder rankpillar orang yang luar biasa. Sandi, background-nya biasa aja, anak guru dari Sumenep. Ayen, gue juga pernah kerja sama dengan dia dan hasilnya bisa bikin website bisnis gue jadi nomor 1,” tambah Leon.

Kehadiran Leon Diyakini Menambah Value rankpillar
Bergabungnya Leon juga disambut dengan sangat baik oleh Sandi. Dalam acara Town Hall tahunan rankpillar yang digelar pada 19 Juni 2025 di Blue Sky Hotel, Jakarta Barat, Sandi menjelaskan alasannya menerima Leon untuk bergabung di perusahaan miliknya.

“Kita terima Leon karena dia bring more value ke perusahaan kita contohnya dia bisa support strategic khususnya bagian creative-nya,” jelas Sandi.

Sandi juga menegaskan bahwa jumlah investasi sama sekali bukan alasannya menerima Leon. Ia meyakini bahwa rankpillar sudah bisa berdiri sendiri tanpa investasi dari luar. Menurutnya, justru yang dibutuhkan saat ini adalah investasi dalam bentuk value intangible atau value yang ada di dalam diri seseorang.

“Yang kita butuhkan betul-betul value personnya, pengalaman dan juga cara berfikir yang bisa melengkapi founder di rankpillar,” tambahnya.

Pria yang sudah berkecimpung di dunia digital marketing selama hampir 10 tahun ini juga menjelaskan alasannya membutuhkan waktu lama untuk menerima Leon. Menurutnya, dibutuhkan diskusi yang sangat panjang dan pertumbuhan dari internal rankpillar itu sendiri, sebelum akhirnya benar-benar menerima Leon.

Leonard Hartono dan rankpillar menjadi bukti nyata di dunia bisnis dan digital marketing, bahwa kerja keras, visi yang jelas, dan inovasi tiada henti akan menghasilkan perubahan signifikan. Kedepannya, mereka berharap tidak hanya menjadi pemimpin pasar, tetapi juga katalisator bagi industri marketing yang terus berkembang pesat! ***

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI