Pesan Pengusaha ke Pemerintah Soal Aksi Massa Makin Panas: Lebih Peka!

Achmad Fauzi Suara.Com
Sabtu, 30 Agustus 2025 | 17:31 WIB
Pesan Pengusaha ke Pemerintah Soal Aksi Massa Makin Panas: Lebih Peka!
Ketua Umum KADIN, Anindya Bakrie (Ist).
Baca 10 detik
  • Kadin Meminta Pemerintah Buka Ruang Dialog
  • Pemerintah Diminta Perhatikan Kondisi Ekonomi yang Tengah Sulit

Suara.com - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menyampaikan sikap resmi terkait situasi aksi massa yang terus memanas dalam dua pekan terakhir.

Ketua Umum Kadin, Anindya Bakrie, menekankan pentingnya menjaga stabilitas keamanan agar kegiatan ekonomi tidak terganggu dan masyarakat tetap bisa beraktivitas.

Kadin mengimbau penyelenggara negara agar segera membuka ruang dialog dengan kelompok masyarakat yang menyampaikan aspirasi. Anindya menegaskan, dialog yang saling menghargai penting untuk menemukan solusi.

Aksi Massa Bubarkan DPR meluas hingga di Pejompongan. [Suara.com/M Yasir]
Aksi Massa Bubarkan DPR meluas hingga di Pejompongan. [Suara.com/M Yasir]

"Hanya lewat dialog, para pembawa aspirasi bisa memahami aspirasi yang bisa dikabulkan dan yang belum bisa dikabulkan. Kedepankan semangat Indonesia Inc atau semangat gotong royong dalam setiap dialog," ujarnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (30/8/2025).

Ia juga mengingatkan agar seluruh kebijakan dan tindakan pemerintah memperhatikan kondisi riil masyarakat, termasuk kesulitan ekonomi, pendapatan minim, biaya hidup yang meningkat, hingga ketenagakerjaan yang masih sulit.

"Dalam menghadapi situasi ini, para penyelenggara negara perlu memiliki kepekaan," tegasnya.

Anindya menegaskan pentingnya memberi kesempatan Presiden dan pemerintah bekerja menjalankan janji politiknya.

"Ikut menjaga stabilitas keamanan adalah langkah konkret memberikan kesempatan Presiden dan pemerintahannya untuk bekerja. Stabilitas keamanan adalah prasyarat pembangunan ekonomi. Tanpa stabilitas keamanan, kita tidak bisa membangun," imbuhnya.

Kadin mengajak semua pihak saling percaya, tidak terpancing isu yang berpotensi memecah persatuan, dan bersama-sama menjaga kondusivitas agar Indonesia bisa terus melangkah maju.

Baca Juga: Aksi Massa Memanas, Pengelola Mal Ingatkan Pemerintah Pentingnya Stabilitas Ekonomi

"Tidak terpancing oleh berbagai isu yang mengganggu persatuan dan kesatuan bangsa. Stabilitas keamanan adalah prasyarat pembangunan ekonomi. Tanpa stabilitas keamanan, kita tidak bisa membangun," pungkasnya. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI

Ingin dapat update berita terbaru langsung di browser Anda?