Waduh, Orang Belum Menikah Ternyata Doyan Gunakan Pinjol

Rabu, 10 Desember 2025 | 08:53 WIB
Waduh, Orang Belum Menikah Ternyata Doyan Gunakan Pinjol
Ilustrasi Pinjol. [Ist]
Baca 10 detik
  • Penggunaan fintech meningkat, terutama di kalangan anak muda berpenghasilan rendah karena proses pinjaman yang cepat dan mudah.
  • Bunga pinjaman bukan prioritas utama; banyak peminjam menerima skema cicilan berat di awal karena kebutuhan mendesak.
  • Meski bunganya tinggi, layanan pinjaman online tetap diminati, sementara bank dan pegadaian dianggap menawarkan bunga lebih ringan

Lebih dari separuh responden (51,08 persen) merasa bunga pinjaman yang mereka bayarkan tergolong cukup rendah dan tidak memberatkan.

Ilustrasi karyawan sedang meeting (pexels/fauxels)
Ilustrasi karyawan sedang meeting (pexels/fauxels)

Menurut Piter, temuan ini agak bertentangan dengan asumsi awal, tetapi fakta hasil survei menunjukkan hal tersebut.

Temuan ini sesungguhnya menegaskan temuan sebelumnya terkait pertimbangan pemilihan sumber pembiayaan, di mana faktor suku bunga tidak menjadi pertimbangan utama.

Sumber pembiayaan seperti bank, perusahaan atau koperasi pegawai, atau pegadaian/LKBB secara umum dipersepsikan memiliki bunga yang rendah.

Mayoritas responden dari ketiga sumber ini menyatakan bunga yang dikenakan cukup rendah, dengan persentase masing-masing 65,52 persen untuk bank, 64 persen untuk perusahaan, dan 77,42 persen untuk pegadaian.

Namun, hasil berbeda didapatkan untuk Rentenir dan Pindar. Mayoritas peminjam dari rentenir dan pindar merasa bahwa suku bunga yang mereka bayarkan tinggi dan membebani (masing-masing 60,87 persen dan 56,17 persen)

"Meskipun bunga pindar dipersepsikan tinggi dan membebani, masyarakat tetap memilih Pindar dan sebagian besar menyatakan puas atas layanan pindar," tegas Piter.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI