Petaka datang menghampiri Indonesia sekitar lima menit menjelang waktu normal usai. Kiper M. Riyandi melakukan pelanggaran terhadap penyerang Ak Md Azreen Eskander di dalam kotak terlarang.
Wasit lantas memberikan kartu kuning kepada Riyandi dan hadiah penalti kepada Brunei yang dieksekusi oleh Azim Izamuddin.
Namun ketika Riyandi berhasil menghentikan tendangan Azim, wasit menganggap dia melakukan pelanggaran dengan bergerak lebih dahulu sebelum Azim menendang. Wasit pun sontak kembali memberikan kartu kuning kedua kepada Riyandi sekaligus mengusir sang kiper keluar dari lapangan.
Karena sudah tiga kali melakukan pergantian pemain, pelatih Indra Sjafri terpaksa menugaskan penyerang Dimas Drajad menjadi penjaga gawang 'dadakan'.
Pada menit 85, Azim sendiri mengeksekusi dengan baik sepakan penalti keduanya. Ya, Dimas tak sanggup menahan penalti ini, skor pun kini 2-1 masih untuk keunggulan Indonesia.
Kini hanya tertinggal dengan skor 1-2, Brunei pun kian berani menekan. Mereka sempat mendapatkan penalti kedua setelah Egy Maulana melakukan pelanggaran di kotak penalti di penghujung laga.
Namun, Dimas Drajad secara heroik berhasil menepis penalti tersebut dan keluar sebagai pahlawan Indonesia di laga ini. Skor 2-1 untuk keunggulan Timnas Indonesia U-23 pun tidak berubah hingga laga usai.
Dengan kemenengan ini, Timnas Indonesia U-23 sendiri akhirnya finis di peringkat ketiga klasemen akhir Grup K dengan poin tiga dari tiga pertandingan. Sementara Brunei finis di peringkat buncit dengan nirpoin.
Susunan Pemain
Baca Juga: Messi Tak Main Lawan Maroko, Argentina Bakal Rugi Rp 7,2 Miliar
Timnas Indonesia U-23: M. Riyandi; Fredyan Wahyu, Nurhidayat, Bagas Adi, Samuel Christianson/Andy Setyo; Gian Zola/Egy Maulana Vikri, M. Raffi Syarahil, Hanif Sjahbandi/Osvaldo Haay; Saddil Ramdani, Dimas Drajad, Witan Sulaiman.
Pelatih: Indra Sjafri