Suara.com - Nama Mees Hilgers jadi sorotan selepas menerima tawaran Ketua PSSI, Erick Thohir untuk bergabung dengan Timnas Indonesia. Meski sudah ikut berlatih, Hilgers tampaknya tak bisa cepat-cepat menunjukkan performanya di lapangan nanti.
Sejumlah administrasi untuk mengubah kewarganegaraannya menjadi WNI perlu waktu untuk diselesaikan. Terlepas dari itu, Mees Hilgers yang berposisi bek tengah tentu bukan pemain sembarangan yang diincar PSSI untuk memenuhi lini bertahan skuad Garuda.
Memang Shin Tae-yong, sudah memiliki nama-nama keren seperti Jordi Amat dan juga Jay Idzes yang bermain di Serie A bersama Venezia. Keduanya memiliki performa yang cukup tangguh untuk menjadi bek tengah.
Mendatangkan Mees Hilgers, menjadikan tim asuhan Shin Tae-yong ini menjadi terkesan mahal. Jika Mengutip dari transfermrkt.com, Senin (9/9/2024), harga pasar bek FC Twente tersebut mencapai 7 juta euro, atau setara Rp119 miliar.
Jika dibandingkan dengan Jay Idzes, bek tengah Indonesia yang kerap dipilih untuk menjadi starter justru kalah jauh. Jay sendiri memiliki nilai pasar sebesar 2,5 juta euro atau sekitar Rp42,7 miliar. Sementara Jordi Amat harga pasarnya saat ini berada di kisaran 800 ribu euro.
Lantas, apakah dengan harga pasar Mees Hilgers yang tinggi tersebut performanya bisa diandalkan dibanding dua pemain yang lebih dulu bergabung ke skuad Garuda?, berikut ulasannya.
Jordi Amat
Jordi Amat merupakan pemain senior yang lebih dulu membela Indonesia setelah Shin Tae-yong melihat kekurangan lini belakang tim. Kehadirannya memang tak diragukan dan mampu menjadi benteng kokoh. Terbukti pada Piala AFF 2022 saat ia menjalani debut berhasil menang 2-1 atas Kamboja dengan bermain penuh 90 menit.

Bahkan tak jarang Jordi Amat membuat gol-gol indah lewat sundulan dari bola mati.
Baca Juga: Malaysia Pamer Ranking FIFA Lagi Setelah Sukses Kalahkan Lebanon 1-0
Performanya terus meningkat dan tercatat sudah 16 kali membela Timnas Indonesia. Namun pada kejuaraan Piala Asia 2023 lalu, performanya seakan menurun. Banyak blunder yang dilakukan pemain 32 tahun tersebut. Di sisi lain, Jordi Amat sempat mengalami cedera yang harus memaksanya memulihkan keadaan.