
PSSI juga kerap melakukan koordinasi lintas lembaga, termasuk dengan Kementerian Hukum dan HAM serta Kemenpora, untuk memastikan seluruh tahapan naturalisasi berjalan sesuai dengan peraturan perundangan. Faktor inilah yang membuat tidak semua pemain keturunan bisa langsung diproses dalam waktu cepat.
Ke depan, PSSI tetap membuka peluang bagi Mauro Zijlstra jika semua dokumen telah terpenuhi dan proses administrasi selesai.
Harapannya, pemain muda berbakat ini bisa segera memberi kontribusi nyata bagi masa depan Timnas Indonesia, terutama dalam mempersiapkan diri menuju kompetisi internasional yang lebih besar seperti Piala Asia dan Piala Dunia.
Dengan fokus jangka pendek yang kini diarahkan pada performa optimal skuad saat ini, publik sepak bola Tanah Air diharapkan dapat memberikan dukungan penuh kepada tim nasional dalam dua laga berat mendatang. Kemenangan atas China dan Jepang bisa menjadi tonggak penting bagi pencapaian Timnas di pentas dunia.