Pemain Brunei Blank Usai Dibobol 7 Gol, Pelatih Sampai Lakukan Ini di Ruang Ganti

Arief Apriadi Suara.Com
Rabu, 16 Juli 2025 | 13:23 WIB
Pemain Brunei Blank Usai Dibobol 7 Gol, Pelatih Sampai Lakukan Ini di Ruang Ganti
Pemain Brunei Blank Usai Dibobol 7 Gol, Pelatih Sampai Lakukan Ini di Ruang Ganti. (ANTARA/Zaro Ezza Syachniar)

Suara.com - Timnas Brunei Darussalam U-23 harus menelan kekalahan telak 0-8 dari Indonesia dalam laga pembuka Grup A Piala AFF U-23 2025 yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (15/7).

Kekalahan ini menjadi pembelajaran besar bagi skuad muda Brunei—terutama setelah dibombardir tujuh gol hanya dalam 45 menit pertama.

Pelatih Brunei, Aminuddin Jumat, mengakui bahwa para pemainnya benar-benar kehilangan arah saat menghadapi permainan agresif dan rapi dari Garuda Muda.

"Indonesia bermain sangat bagus sebagai sebuah tim. Mereka mampu bergerak dengan baik, komunikasinya solid, dan pengambilan keputusan mereka sangat impresif," ujar Aminuddin dalam konferensi pers usai pertandingan.

Timnas Brunei U-23 benar-benar tak berkutik menghadapi gempuran serangan Indonesia.

Penyerang Timnas Indonesia U-23, Jens Raven saat memperkuat Pasukan Garuda Muda di laga melawan Brunei Darussalam (dok. aseanutdfc)
Penyerang Timnas Indonesia U-23, Jens Raven saat memperkuat Pasukan Garuda Muda di laga melawan Brunei Darussalam (dok. aseanutdfc)

Jens Raven menjadi mimpi buruk bagi lini pertahanan Brunei dengan mencetak enam gol, lima di antaranya terjadi sebelum turun minum.

Saat jeda babak pertama, kondisi mental pemain Brunei sempat terguncang.

Aminuddin pun harus turun tangan langsung di ruang ganti untuk menenangkan anak asuhnya yang kehilangan fokus.

"Tentu, me-refresh dan memastikan mereka bisa berpikir jernih," ucap pelatih berusia 39 tahun itu saat ditanya apa yang ia lakukan di ruang ganti.

Baca Juga: Fakta Gila! Operan Sukses Robi Darwis Lebih Banyak dari Seluruh Pemain Brunei U-23

Usaha Aminuddin tampaknya sedikit membuahkan hasil. Meski kembali kebobolan satu gol di babak kedua, Brunei berhasil tampil lebih rapi dan menghindari kebobolan dalam jumlah besar seperti sebelumnya.

"Mereka mampu menunjukkannya (pada babak kedua). Meskipun kita kebobolan lagi. Namun, ini adalah momen yang bagus untuk kami untuk laga selanjutnya," tambahnya.

Timnas Brunei U-23 kini berada di dasar klasemen Grup A dengan selisih gol minus delapan.

Pada laga kedua, mereka akan menghadapi Malaysia, Jumat (18/7). Malaysia juga tengah dalam tekanan setelah dikalahkan Filipina 0-2 di pertandingan sebelumnya.

Terkait persiapan menghadapi laga hidup-mati tersebut, Aminuddin mengaku masih butuh waktu untuk menganalisis kondisi timnya.

"Sekarang saya tidak bisa bilang banyak karena saya perlu menyegarkan dulu pikiran saya, lalu berdiskusi besok dan mempersiapkan untuk laga kedua," tuturnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI