"Lebih durhaka mulut kau yang asal omong," kata seorang warganet.
"Terus julukan buat Baim opo pak, yang menjelekkan aib istrinya padahal aib stri adalah aib suami," sambung yang lain.
"Terus suami yang nyepelein istri banding-bandingin menye-menye istri orang itu suami apa ya," komentar warganet lainnya.
Pada saat yang sama, ada yang kemudian melempar kesalahan kepada Baim Wong.
Pasalnya, Baim Wong tidak bisa membimbing Paula Verhoeven menjadi sosok istri yang taat kepadanya.
"Berarti suaminya yag bersalah, kenapa dia ga mampu membimbing istrinya," komentar salah satu warganet.
"Emang suaminya ngasih contoh suami tidak durhaka," lanjut warganet yang lain.
"Suami juga ada lho yang durhaka," warganet lainnya turut membandingkan.
Istilah nusyuz atau durhaka ini mulanya viral usai disampaikan oleh pihak Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Baca Juga: Paula Verhoeven Disebut Idap HIV, Purnawirawan Jenderal Polisi Sebut Baim Wong Tak Manusiawi
Istilah tersebut muncul ketika putusan perceraian Baim Wong dan Paula Verhoeven disampaikan ke publik.
Meski keputusan pihak pengadilan untuk menyampaikan isi putusan tersebut masih kontroversial hingga hari ini.
Ada yang menganggapnya sebagai hal yang diperbolehkan untuk dilakukan, sedangkan yang lain berbeda pandangan.
Salah satunya adalah pihak Paula Verhoeven yang mempertanyakan keabsahan dari penyampaian pihak pengadilan atas isi putusan perceraian kliennya dan Baim Wong.
Semenjak putusan tersebut disampaikan, Paula Verhoeven harus berhadapan dengan perselingkuhan yang dibenarkan oleh pihak pengadilan.
Ibu dua anak ini pun tidak terima dan memutuskan melaporkan Majelis Hakim ke Komisi Yudisial demi masa depan anak-anaknya.