"Karena manusia itu nggak ada yang 100 persen semuanya baik aja. Pasti ada kelemahannya juga. Setiap manusia punya kelemahan, punya kekurangan. Jadi bagiku, aku udah pernah di situasi terburuk yang kalian bisa bayangkan," ungkap Luna Maya.
"Tapi lihat gue di sini. Gue masih bernapas, gue masih sehat, gue masih punya manfaat, gue masih bisa bekerja, gue masih bisa makan enak. Artinya kan segala sesuatu yang enggak enak itu akan lewat," sambung wanita berusia 41 tahun ini.
Bila Luna Maya memilih untuk mendengarkan komentar negatif netizen itu, dia bisa saja menghilang. Tapi dia tidak melakukan itu dan memilih untuk berjuang.
"Jadi kalau gue waktu itu, misalkan kalau aku lebih banyak memberi perhatian atau waktuku hanya untuk berpikir mengenai apa yang orang katakan di waktu itu. Aku bisa saja malah menghilang," ujar pemeran Suzzanna itu.
"Tapi aku memilih untuk tidak melakukan itu. Aku memilih untuk melawan. Yaitu dengan berdiri untuk diriku sendiri," imbuhnya.
Pemain Film Sumala ini merasa nggak ada gunanya berfokus pada hal-hal yang negatif. Luna Maya memilih untuk maju terus.
"Jadi bagiku, tidak ada gunanya untuk fokus ke hal negatif. Karena di akhir pilihannya itu cuma dua. Kamu mau terperosok atau kamu mau tetap berjalan, gitu kan? Buat aku, ya udah tetep maju lah," tegas Luna Maya.
Namun, Luna Maya berpesan untuk berhati-hati menuliskan komentar karena kita tidak pernah tahu seperti apa keadaan orang yang menerima komentar itu.
"Tapi di sisi lain, hati-hati juga buat orang yang komen-komen. Yang dihujat, kita nggak pernah tahu kondisi dia tuh seperti apa. Apakah dia lagi kuat? Apakah dia lagi yang lemah?" sambung Luna Maya.
Baca Juga: Sumber Kekayaan Maxime Bouttier, Mikirin Bayar Tagihan Listrik Usai Nikahi Luna Maya
"Kan jadi menyia-nyiakan talenta dan hidup manusia. Hanya karena tekanan yang diberikan yang nulis-nulis itu tadi," lanjut pemain serial Main Api ini.