Suara.com - Rumah produksi Minka Rosie Production mendapat peluang emas, karena berkesempatan empat film produksinya ke Marché du Film, market film di Festival Film Cannes 2025.
Empat film yang mereka bawa adalah Menara Terkutuk, Kamu Adalah Aku, Tamu Tak Diundang, dan Lorong Kost.
Salah satu film unggulan, Lorong Kost dijadwalkan akan tayang serentak di seluruh bioskop Indonesia mulai 26 Juni 2025.
Dalam upaya memperkuat kualitas produksi dan distribusi, Minka Rosie Production menggandeng rumah produksi Bintang Cahaya Sinema, yang sebelumnya sukses lewat film Women From Rote Island.
Kolaborasi ini diharapkan mampu menghadirkan karya-karya lokal yang berdaya saing global.
![4 Film Indonesia ke Cannes. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/original/2025/05/23/84016-4-film-indonesia-ke-cannes.jpg)
"Ini adalah momen yang sangat membahagiakan dan membanggakan bagi kami. Bisa membawa karya-karya kami ke Cannes adalah mimpi yang jadi kenyataan," kata Herlina, Executive Producer Minka Rosie Production, dalam keterangan resmi.
"Lorong Kost adalah film yang sangat personal bagi kami dan kami tak sabar membaginya dengan penonton Indonesia,” ujar Herlina, Executive Producer Minka Rosie Production.
Herlina juga menambahkan, "Kerja sama dengan Bintang Cahaya Sinema membuka banyak peluang baru. Kami belajar banyak dan saling mendukung untuk menciptakan film-film yang tidak hanya kuat secara teknis, tapi juga menggugah secara emosional."
Film Lorong Kost sendiri mengusung genre thriller psikologis dengan latar kehidupan urban yang dekat dengan keseharian masyarakat Indonesia, terutama generasi muda yang tinggal di rumah kost.
Baca Juga: Terinspirasi Kisah Nyata Hifdzi Khoir, Film "Ibuku Ibu-ibu" Suguhkan Komedi Nggak Jelas ala GJLS
Cerita film ini menelusuri kejadian-kejadian misterius yang terjadi di sebuah lorong kost tua yang menyimpan rahasia kelam dari masa lalu.
![Film Lorong Kost dibawa ke Cannes Prancis. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/original/2025/05/23/78549-film-lorong-kost.jpg)
Film Lorong Kost dibintangi Gibran Marten, Zilly Larasati, Nadhira Hill, Ence Bagus, Lucky Moniaga, Amel Alvi, Yati Surachman, Leoni Vitria, Ali Qbow dan lain-lain.
Dengan keterlibatan dalam Cannes Film Festival dan peluncuran film di bioskop nasional, Minka Rosie Production menunjukkan komitmennya untuk terus memperluas jangkauan sinema Indonesia ke panggung dunia.
Marché du Film adalah pusat bisnis di Festival de Cannes dan pertemuan internasional terbesar di dunia bagi para profesional industri film, yang diadakan setiap tahun bersamaan dengan festival film tersebut.
Ini adalah pasar film tempat di mana para produser, distributor, dan agen penjualan bertemu untuk melakukan negosiasi hak tayang, mencari mitra produksi, dan melakukan berbagai transaksi terkait film
Ajang ini menghadirkan lebih dari 15 ribu peserta dari 140 negara, menjadikannya pertemuan terbesar di industri film.
Berbeda dengan Festival de Cannes yang fokus pada screening dan selebrasi, Marché du Film berfokus pada transaksi dan penjualan hak tayang film.
Selain pemutaran film, Marché du Film juga menawarkan berbagai program seperti Cannes Next yang berfokus pada inovasi, dan program Hari Produksi Bersama yang mempromosikan produksi bersama.
Marché du Film menyediakan platform untuk sineas dari seluruh dunia untuk berjejaring dan mencari mitra bisnis baru.
Marché du Film telah ada sejak tahun 1959 dan telah berkembang menjadi salah satu acara unggulan di industri film global.
Perwakilan Indonesia memang hampir selalu hadir dalam setiap perhelatan Festival Film Cannes.
Tahun ini, sejumlah artis Tanah Air juga iku meriahkan ajang film bergengsi ini.
Mereka di antaranya Christine Hakim, Reza Rahadian, Asmara Abigail, Garin Nugroho, hingga Yosep Anggie Noen.