“Jujur, susah banget ngajak mereka nyanyi lagu saya. Maunya lagu Tulus, Yura Yunita. Tapi pas saya ancam uang jajan nggak saya kasih, baru mereka mau belajar lagu saya,” ujar Tompi sambil tertawa.
Meski begitu, penampilan Ayesha dan Zayn justru memperlihatkan bahwa keduanya punya potensi besar sebagai musisi masa depan — dengan gaya dan warna musik masing-masing.
Jazz, Keluarga, dan Rasa Aman

Penampilan keluarga Tompi menjadi salah satu highlight dari panggung Zurich Syariah, yang tahun ini bukan hanya mendukung musisi, tapi juga memberikan perlindungan asuransi kepada lebih dari 3.000 kru dan artis, serta hingga 100.000 pengunjung festival.
Presiden Direktur PT Zurich General Takaful Indonesia, Hilman Simanjuntak, mengatakan “Generasi muda semakin berperan penting dalam perekonomian dan menjadi kelompok populasi yang dominan. Karena itu, penting bagi kami untuk memperkenalkan konsep perlindungan asuransi melalui pendekatan yang relevan, menarik, dan dekat dengan gaya hidup mereka."
Menurut Hilman, dengan cara ini, edukasi risiko tidak berhenti pada literasi saja, tetapi juga mendorong inklusi yang nyata dan memberikan rasa aman dalam setiap fase kehidupan mereka.
Ada pun perlindungan yang diberikan Zurich Syariah mencakup risiko kecelakaan, biaya pengobatan, cacat tetap, hingga kematian dengan total pertanggungan mencapai Rp600 juta yang besarannya disesuaikan dengan penerima manfaat.
Dengan begitu, Zurich Syariah tak hanya menjadi bagian dari pengalaman musik yang berkesan, tapi juga memberikan rasa aman nyata di balik panggung meriah Java Jazz.
Baca Juga: Natasya Elvira Bawa Magis di Java Jazz Festival 2025